PENDOKUMENTASIAN DAN ANALISIS FUNGSI CERITA PROSA RAKYAT DI NAGARI KOTO SALAK KABUPATEN DHARMASRAYA

Hendra, Rizki Amalil (2016) PENDOKUMENTASIAN DAN ANALISIS FUNGSI CERITA PROSA RAKYAT DI NAGARI KOTO SALAK KABUPATEN DHARMASRAYA. Diploma thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

Preview	Text (abstrak) abstrak.pdf - Published Version Download (106kB) | Preview
Preview	Text (bab I) BAB I.pdf - Published Version Download (252kB) | Preview
Preview	Text (bab V) BAB V.pdf - Published Version Download (132kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (202kB) | Preview
	Text (skripsi full teks) skripsi desember 2015 perbaikan 2016.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (988kB)

Abstract

Penelitian ini didasari pemikiran bahwa cerita prosa rakyat yang terdapat di Nagari Koto Salak menarik untuk diteliti karena isi cerita tersebut memiliki nilai sejarah dan budaya tentang hubungan antara Koto Salak dengan nenek moyangnya. Cerita rakyat yang terdapat di Nagari Koto Salak merupakan salah satu wujud dari kearifan lokal dari masyarakat nagari ini. Dengan demikian nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya perlu untuk dipelihara dan diwariskan kepada generasi sekarang. Tujuan dari penelitian adalah untuk mendokumentasikan, mengumpulkan dan menganalisis fungsi cerita rakyat yang ada di Nagari Koto Salak. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori fungsi yang dikemukakan Alan Dundes dan mengunakan metode kualitatif. Adapun tahap penelitian ini adalah perekaman, pencatatan, observasi, wawancara, penelitian pustaka, analisi data dan penyajian data yang ditulis dalam bentuk skripsi Berdasarkan hasil analisi data, terdapat empat belas cerita dan semua cerita itu termasuk ke dalam jenis legenda. Cerita tersebut, antara lain:1) Asal Usul Koto Salak, 2) Bukit Gobah, 3) Bukit Payung, 4) Tabuah Larangan, 5) Penghormatan Kepada Raja, 6) Ular Kepala Dua, 7) Batu plano, 8) Rumah Kebesaran Kerajaan, 9) Sialang Balantak Basi Durian di takuk Rajo, 10) Orang Kalubi, 11) Empat Koto, 12) Hubungan dengan Kerajaan Lain, 13) Bukit Padek Angin dan 14) Tuanku Buaman. Melalui analisis fungsi diketahui bahwa cerita tersebut mempunyai fungsi sebagai Pendidikan Anak Muda, Solidaritas Suatu Kelompok, Sanksi Sosial, Mengubah Pekerjaan yang Membosankan Menjadi Permainan, danPelarian yang Menyenangkan dari Dunia Nyata, yang Penuh Kesukaran, Sehingga Dapat Mengubah Perkerjaan yang Membosan Menjadi Permainan yang Menyenangkan. Kata Kunci: Dokumentasi dan Fungsi Cerita Prosa Rakyat, Nagari Koto Salak.

Actions (login required)

View Item