PENGARUH PEMBERIAN KUNYIT DAN TEMULAWAK TERHADAP TOTAL KOLONI BAKTERI DAN TOTAL KOLONI BAKTERI ASAM LAKTAT PADA USUS HALUS AYAM KUB-1

Paijah, Hasibuan (2024) PENGARUH PEMBERIAN KUNYIT DAN TEMULAWAK TERHADAP TOTAL KOLONI BAKTERI DAN TOTAL KOLONI BAKTERI ASAM LAKTAT PADA USUS HALUS AYAM KUB-1. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK_PAIJAH HASIBUAN 1910613034.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN_PAIJAH HASIBUAN 1910613034.pdf - Published Version Download (3MB)
	Text (Kesimpulan) BAB V KESIMPULAN_PAIJAH HASIBUAN 1910613034.pdf - Published Version Download (709kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA_PAIJAH HASIBUAN 1910613034.pdf - Published Version Download (6MB)
	Text (Skripsi Full Text) FULL TEXT SKRIPSI_PAIJAH HASIBUAN 1910613034.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (60MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian kunyit dan temulawak terhadap total koloni bakteri dan total koloni Bakteri Asam Laktat (BAL) pada usus halus (duodenum, jejunum dan ileum) Ayam Kampung Unggul Balitnak (KUB-1). Materi yang digunakan yaitu 100 ekor ayam kampung DOC (Day Old Chick) yang dipelihara selama 12 minggu dan perlakuan pemberian kunyit dan temulawak pada air minum mulai diberikan pada umur 2 minggu yang diberi 3 kali dalam seminggu. Rancangan penelitian yang digunakan dalam yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan, setiap ulangan terdiri dari 5 ekor ayam. Perlakuan yang digunakan yaitu A (kontrol), B (kunyit 16 gram/liter air), C (temulawak 16 gram/liter air) dan D (8 gram kunyit dan 8 gram temulawak/liter air). Parameter yang diamati yaitu jumlah BAL dan total koloni bakteri pada usus ayam KUB-1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada jejunum dan ileum dengan pemberian kunyit dan temulawak melalui air minum berpengaruh nyata (P<0,05) menurunkan jumlah total koloni bakteri dan menaikkan jumlah BAL di duodenum, jejunum dan ileum, tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) menurunkan total koloni bakteri di duodenum. Kesimpulan penelitian ini adalah perberian perlakuan terbaik dengan pemberian temulawak 16 gram/1 liter air yang memberi pengaruh nyata menurunkan total koloni bakteri dengan jumlah12,180 log cfu/g menjadi 9,746 log cfu/g, pada bakteri asam laktat pemberian perlakuan terbaik pada penambahan kunyit dan temulawak dapat menaikkan jumlah BAL dari jumlah 8,278 log cfu/g menjadi 9,524 log cfu/g.

Actions (login required)

View Item