Angka Keberhasilan Terapi Eksisi dan Radioterapi Adjuvan pada Pasien Keloid yang Dioperasi di Rumah Sakit Unand

Iffah, Annadiyah (2023) Angka Keberhasilan Terapi Eksisi dan Radioterapi Adjuvan pada Pasien Keloid yang Dioperasi di Rumah Sakit Unand. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
cover and abstract.pdf - Published Version

Download (95kB)
[img] Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (151kB)
[img] Text (Bab 6 Penutup)
Bab 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (75kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (179kB)
[img] Text (Skripsi Full Text Iffah Annadiyah)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh_Iffah Annadiyah.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Keloid adalah tumor jinak fibroproliferatif jinak dermal meluas di luar luka asli dan menginvasi jaringan dermal yang berdekatan akibat respons penyembuhan abnormal dari luka di dermis. Keloid dapat berdampak mengganggu bagi individu seperti gangguan kosmetik, pruritus, nyeri, dan pada kasus yang parah, pergerakan sendi yang terbatas sehingga sangat perlu untuk ditatalaksana. Salah satu terapi keloid dengan hasil yang cukup menjanjikan adalah bedah eksisi dan radioterapi adjuvan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui angka keberhasilan terapi eksisi dan radioterapi adjuvan pada pasien keloid yang dioperasi di Rumah Sakit Unand. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observatif dan menggunakan desain cross-sectional. Sampel penelitian adalah pasien keloid yang mendapatkan tatalaksana eksisi dan radioterapi adjuvan di Rumah Sakit Unand dan bersedia menjadi responden penelitian. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 47 sampel. Analisis data memakai analisis univariat dan data penelitian disajikan dalam bentuk tabel angka keberhasilan. Pada penelitian ini didapatkan angka keberhasilan tertinggi berada pada kelompok usia 12-16 tahun, jenis kelamin perempuan, predileksi esktremitas bawah. Seluruh pasien mendapatkan jenis radiasi eksterna dengan angka keberhasilan tertinggi berada pada kelompok pasien yang diberikan dosis total 20 Gy dalam 5 fraksi, jarak follow up 6 bulan, dan jarak eksisi dan radioterapi adjuvan selama < 3x24 jam, dan patuh terhadap protokol tetap terapi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah keberhasilan terapi sebagian besar dipengaruhi oleh predileksi, umur, jenis kelamin, besar dosis radiasi, serta kepatuhan pasien terhadap terapi. Oleh karena itu diperlukan upaya follow up yang lebih ketat terhadap pasien untuk meminimalisir rekurensi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Fory Fortuna, Sp.BP-RE
Uncontrolled Keywords: keloid, eksisi, radioterapi adjuvan, usia, jenis kelamin, predileksi keloid, jenis radiasi, dosis fraksi radioterapi, follow up pasien keloid
Subjects: R Medicine > RD Surgery
R Medicine > RL Dermatology
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 26 Jan 2024 07:59
Last Modified: 26 Jan 2024 07:59
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/461428

Actions (login required)

View Item View Item