Putri, Yulia (2024) Produksi dan Analisis Mutu Gambir Terstandarisasi Unit Teaching Industry Gambir (Kebun Tanaman Obat) Universitas Andalas. Diploma thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (906kB) |
|
Text (Bab 1)
BAB1.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Bab 5)
BAB5.pdf - Published Version Download (272kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB) |
|
Text (Skripsi Fulltext)
SKRIPSI FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Gambir adalah ektrak kering hasil ekstraksi daun dan ranting tanaman Uncaria gambir (Hunter) Roxb. yang telah dikukus, dikempa, diendapkan, dicetak, dan dikeringkan. Unit Teaching Industry Gambir merupakan pusat pengembangan produk turunan gambir berbasis teknologi dibawah naungan Science Techno Park, Universitas Andalas. Namun, Unit Teaching Industry Gambir belum beroperasi. Penelitian ini dilakukan di Unit Teaching Industry Gambir Universitas Andalas untuk mengetahui pengukusan yang baik dengan metoda dua kali proses pengukusan dan analisis efektivitas pengempaan pada produksi katekin dari tanaman gambir. Sampel yang digunakan adalah daun dan ranting segar, daun dan ranting sisa pengempaan, sisa air kukusan, dan air kalincuang. Penilaian mutu gambir dilakukan berdasarkan parameter Standar Nasional Indonesia (SNI) 01-3391-2000 dan Farmakope Herbal Indonesia (FHI). Hasil penelitian menunjukkan kadar katekin, kadar abu, kadar abu tak larut asam, kadar air, kadar bahan tak larut air dan kadar bahan tak larut alkohol dari gambir hasil produksi pengukusan pertama berurutan sebesar 86,835%; 0,813%; 0,084%%; 11,562%; 2,297%; 7,288%; dan pada pengukusan kedua sebesar 76,176%; 0,828%; 0,086%; 11,439%; 3,395%, 8,330%. Hasil kadar katekin pada daun segar, ranting segar, ampas daun, ampas ranting, sisa air kukusan, dan air kalincuang berurutan sebesar 14,654%; 3,716%; 3,726%; 2,133%; 0,721% dan 0,716%. Berdasarkan nilai tersebut, gambir hasil produksi baik pengukusan pertama dan kedua telah memenuhi persyaratan mutu1 SNI 01-3391-2000. Namu, gambir tersebut tidak memenuhi persyaratan FHI. Rendemen gambir yang dihasilkan dari produksi tersebut yaitu sebesar 2,997%. Pengempaan di Unit Teaching Industry Gambir dengan metoda yang digunakan sudah mampu mengekstraksi total katekin sebanyak 74,573% dari daun dan 25,427% dari ranting tanaman Uncaria gambir (Hunter) Roxb..
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Prof. Dr. apt. Deddi Prima Putra, Ph.D |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Farmasi |
Depositing User: | S1 Fakultas Farmasi |
Date Deposited: | 22 Jan 2024 04:01 |
Last Modified: | 22 Jan 2024 04:01 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/461352 |
Actions (login required)
View Item |