Pemanfaatan Fitur Gempa Bumi Pada Sistem Informasi Kondisi Jembatan (SiKonTan) di Provinsi Bengkulu Sebagai Langkah Antisipatif Deteksi Bencana Gempa Bumi Terhadap Kondisi Jembatan

ALDIANSYAH, ALDIANSYAH (2024) Pemanfaatan Fitur Gempa Bumi Pada Sistem Informasi Kondisi Jembatan (SiKonTan) di Provinsi Bengkulu Sebagai Langkah Antisipatif Deteksi Bencana Gempa Bumi Terhadap Kondisi Jembatan. Masters thesis, UNIVERSITAS ANDALAS.

	Text (COVER ABSTRAK) cover aldiansyah.pdf - Published Version Download (88kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN aldiansyah.pdf - Published Version Download (111kB)
	Text (BAB AKHIR PENUTUP) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN aldiansyah.pdf - Published Version Download (40kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA aldiansyah.pdf - Published Version Download (38kB)
	Text (LAPORAN AKHIR FULL) 2. Laporan Teknik_Aldiansyah - okee upload.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Provinsi Bengkulu berada di daerah rawan gempa dimana gempa bumi ringan dan sedang sering kali terjadi dalam frekuensi yang cukup tinggi. Diperlukan suatu sistem teknologi informasi untuk mendeteksi objek terdampak gempa dalam hal ini jembatan dan membuat pelaporan perkiraan tingkat kerusakan pada jembatan sebagai early warning system bagi pimpinan di lingkungan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu untuk mendapatkan informasi terkini terkait kondisi jembatan di wilayah BPJN Bengkulu dengan cepat dan akurat. Fitur gempa pada aplikasi SiKontan (Sistem Informasi Kondisi Jembatan) merupakan sebuah modul khusus yang memungkinkan aplikasi dapat mengambil informasi gempa kemudian mengolah nya menjadi informasi yang berguna sesuai dengan proeses bisnis spesifik aplikasi SiKontan. Informasi gempa yang digunakan bersumber dari BMKG, diambil melalui metode komunikasi data terstruktur antar sistem (Application Protocol Interface - API). Informasi berupa lokasi, kekuatan, dan kedalaman gempa ini disaring sehingga hanya gempa pada wilayah kerja Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Bengkulu saja yang diolah lebih lanjut. Hasil akhir pengolahan yaitu informasi jembatan terdampak pada satu kejadian gempa yang memberikan beberapa manfaat langsung bagi BPJN Bengkulu, yaitu aktivitas survei pasca gempa yang lebih tepat sasaran. Manfaat tidak langsung yang didapatkan dari fitur ini adalah terbentuknya data time series yang berkualitas dan terstruktur, kemampuan untuk membuat perencanaan pemeliharaan jembatan yang lebih terukur, hingga penghematan anggaran survei. Kata Kunci : Infrastruktur, Jembatan, Gempa Bumi, Aplikasi.

Actions (login required)

View Item