Giovani, Anjasmara (2019) Kelimpahan dan Distribusi Burung di Kawasan Wisata Desa Rantih Kota Sawahlunto, Sumatera Barat. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
COVER + ABSTRAK FIX.pdf - Published Version Download (311kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (122kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf - Published Version Download (111kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (333kB) | Preview |
|
Text (Skripsi Full)
SKRIPSI FIX PERPUS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Burung merupakan salah satu hewan vertebrata yang memiliki corak warna yang indah, dan masih banyak terjadi perburuan terhadap satwa ini, salah satunya di Desa Wisata Rantih, Kota Sawahlunto, sehingga perlunya langkah untuk mengkonservasi satwa ini, salah satunya dengan menjadikan burung sebagai objek wisata Birdwatching. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja jenis burung yang terdapat di kawasan wisata Desa Rantih, Kota Sawahlunto serta untuk mengetahui distribusi burung di kawasan wisata Desa Rantih berdasarkan vegetasi, letak, ketinggian, dan jarak dari kawasan habituasi manusia. Metode yang digunakan ialah metode survey dengan teknik digiscoping dan Ten List MacKinnon Method. Penelitian ini dilaksanakan pada November 2018 hingga Februari 2019 di Desa Wisata Rantih Kota Sawahlunto dan analisis data dilakukan di Laboratorium Ekologi Hewan, Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Andalas. Hasil penelitian ini adalah ditemukan 25 famili dengan 47 jenis burung, dengan total kelimpahan sebesar 46,5 ind/hari dimana pada Jalur 1 memiliki nilai kelimpahan sebesar 19,69 ind/hari dan Jalur 2 sebesar 26,81 ind/hari. Distribusi burung di kedua jalur wisata Desa Rantih tersebar dari ketinggian 200 hingga 300 mdpl. Terdapat jenis burung yang hanya ditemukan pada Jalur 1 saja, yang mana jalur ini didominasi oleh pepohonan besar, semak, perladangan dan aliran sungai kecil, salah satu jenisnya ialah Harpactes duvaucelii. Terdapat pula jenis yang hanya terdapat di Jalur 2 saja, dimana jalur ini didominasi oleh persawahan, aliran sungai besar, pohon kelapa dan rumpun bambu, salah satu jenisnya ialah Centropus bengalensis. Kemudian terdapat pula jenis yang ditemukan pada kedua jalur, salah satunya Bucheros rhinoceros. kata kunci : burung, distribusi, peta, Rantih, wisata
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Rizaldi |
Subjects: | Q Science > QL Zoology |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Biologi |
Depositing User: | S1 Biologi Biologi |
Date Deposited: | 27 May 2019 10:35 |
Last Modified: | 27 May 2019 10:35 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/46096 |
Actions (login required)
View Item |