ANALISIS MIKROPLASTIK BEBERAPA KELAS LERENG PADA INCEPTISOL DI SENTRAL HORTIKULTURA KECAMATAN BANUHAMPU KABUPATEN AGAM

Ellsya, Tatalia Augustin Putri Tanjung (2023) ANALISIS MIKROPLASTIK BEBERAPA KELAS LERENG PADA INCEPTISOL DI SENTRAL HORTIKULTURA KECAMATAN BANUHAMPU KABUPATEN AGAM. Diploma thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover dan Abstrak) COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (395kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (465kB)
	Text (BAB V) BAB V.pdf - Published Version Download (368kB)
	Text (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (510kB)
	Text (Skripsi Full Text) SKRIPSI FULL ELLSYA TATALIA A.P.T.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Mikroplastik merupakan plastik yang mengalami perubahan bentuk menjadi partikel yang lebih kecil berukuran < 5 mm dan dapat dikategorikan berdasarkan bentuk, warna, ukuran, dan jenis polimernya. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji konsentrasi serta bentuk fisik mikroplastik pada Inceptisol dengan beberapa kelas lereng di sentral hortikultura Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam. Penelitian ini dilakukan dari bulan Maret hingga Agustus 2023 dengan metoda survei. Sampel diambil pada ladang kelerengan 0-8%; 8-15%; 15-25%; 25-45% dan pada hutan kelerengan 25-45% dengan tiga lokasi pengambilan sampel pada tiap titiknya. Sampel diambil pada kedalaman 0-20 cm dan parameter yang dianalisis adalah C-total, C-organik, tekstur, berat volume, total ruang pori, dan analisis mikroplastik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daerah penelitian memiliki kelas tekstur lempung berpasir dan lempung liat berpasir. Kadar C-total tanah berkisar antara 28,95% - 34,80%. Kadar C-organik berkisar antara 16,79% - 20,19%. Nilai berat volume tanah berkisar antara 0,6 g/cm3 – 0,90 g/cm3, total ruang pori berkisar antara 66,03% - 77,40%. Konsentrasi mikroplastik tertinggi terdapat pada ladang kelerengan 0-8% sebesar 1.425 partikel/kg. Mikroplastik berbentuk filament paling banyak ditemukan pada semua kelerengan sebesar 6.075 partikel/kg dan mikroplastik berwarna transparan paling banyak ditemukan pada semua kelerengan sebesar 3.650 partikel/kg. Ukuran mikroplastik yang paling banyak ditemukan pada semua kelerengan adalah large microplastic yang berukuran 1-5 mm sebesar 3.625 partikel/kg. Jenis polimer mikroplastik yang ditemukan adalah polyamide 6, polystyrene, dan polyethylene. Mikroplastik berkorelasi positifdengan fraksi liat dengan nilai r = 0,650**.

Actions (login required)

View Item