Muhammad, Rizal (2023) Analisis Efisiensi Belanja Pendidikan dan Kesehatan pada Pemerintah Daerah Tertinggal di Indonesia. Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Cover dan Abstrak)
1. COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (BAB I Pendahuluan)
2. BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (Bab V Kesimpulan dan Saran)
3. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
4. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (2MB) |
|
Text (Tesis Full Text)
5. TESIS FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Efisiensi belanja pemerintah merupakan salah satu strategi penting dalam menjalankan agenda pembangunan untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin pemerataan pemenuhan pelayanan dasar pada daerah tertinggal. Untuk memfokuskan upaya tersebut, Pemerintah secara berkala menetapkan kabupaten yang menjadi daerah tertinggal (DT) dan daerah tertinggal yang telah dientaskan (DTE). Perbandingan rata-rata realisasi belanja per kapita tahun 2017-2019 kabupaten DT menunjukkan jumlah yang jauh lebih besar dibandingkan kabupaten DTE dan nasional. Namun besarnya sumber daya tersebut tidak sejalan dengan kinerja pendidikan, kesehatan dan ekonominya. Hal tersebut mengindikasikan terdapat permasalahan efisiensi belanja pendidikan dan kesehatan pada kabupaten DT. Penelitian ini menguji komparasi tingkat efisiensi belanja pendidikan dan kesehatan pada kabupaten DT dengan DTE di Indonesia serta menjelaskan faktor-faktor mempengaruhi efisiensi belanja. Hasil analisis efisiensi menggunakan metode Data Envelopment Analysis (DEA) Bootstrapping secara konsisten menunjukkan rata-rata skor tingkat efisiensi relatif belanja pendidikan dan kesehatan pada kabupaten DT lebih rendah daripada kabupaten DTE. Analisis regresi terpotong menunjukkan PDRB per kapita dan terbukti secara positif dan signifikan mempengaruhi efisiensi belanja bidang pendidikan dan kesehatan. Sedangkan pendapatan transfer per kapita secara signifikan mempengaruhi efisiensi belanja bidang pendidikan dan kesehatan dengan tanda negatif. Faktor-faktor lain seperti tingkat kepadatan penduduk, Pendapatan Asli Daerah (PAD) per kapita dan konsentrasi politik secara statistik tidak menunjukkan hasil yang nyata terhadap efisiensi belanja pendidikan dan kesehatan. Kata Kunci: Belanja Pemerintah Daerah, Efisiensi, DEA Bootstrapping , Daerah Tertinggal
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. M. Nazer, SE, MA dan Dr. Delfia Tanjung Sari, SE, M.Si |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi |
Depositing User: | s2 perencanaan pembangunan |
Date Deposited: | 27 Nov 2023 02:37 |
Last Modified: | 27 Nov 2023 02:37 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/459336 |
Actions (login required)
View Item |