Analisis Peluang Wirausaha Penyandang Disabilitas di Indonesia

Rahimi, Nina (2023) Analisis Peluang Wirausaha Penyandang Disabilitas di Indonesia. Masters thesis, Universitas Andalas.

	Text (Cover and Abstrak) 1) Cover - Abstrak.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text (Bab I Pendahuluan) 2) Bab 1 pendahuluan.pdf - Published Version Download (2MB)
	Text (Bab 5 Penutup) 3) Bab 5.pdf - Published Version Download (933kB)
	Text (Daftar Pustaka) 4) daftar pustaka.pdf - Published Version Download (3MB)
	Text 5) Tesis lengkap.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penyandang disabilitas menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupannya termasuk dalam hal pekerjaan. Dengan beragam keterbatasan yang dimiliki oleh penyandang disabilitas, tidak semua jenis atau bentuk pekerjaan bisa didapatkan dengan mudah. Salah satu alternatif yang menjadi pilihan bagi kebanyakan penyandang disabilitas agar tetap bekerja adalah berwirausaha. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peluang penyandang disabilitas untuk berwirausaha di Indonesia yang juga meliputi pada keseluruhan sektor, sektor primer, sektor sekunder dan sektor tersier. Penelitian ini bersifat kuantitatif yang menggunakan data Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) Agustus 2020 dengan Regresi Logistik. Penelitian terhadap 34.546 sampel memperoleh hasil bahwa penyandang disabilitas yang berwirausaha tersebut didominasi oleh yang berpendidikan lebih rendah dari SMA sederajat, memiliki pengalaman kerja lebih dari 5 tahun, tidak pernah ikut serta dalam pelatihan kerja bersertifikat, tidak menggunakan internet, berjenis kelamin laki-laki, berusia 25 tahun keatas, tinggal di perdesaan, mulai bekerja sebelum adanya kebijakan pemerintah tentang perlindungan dan pemenuhan hak disabilitas dan penyandang disabilitas dengan level ringan/sedang. Pada keseluruhan sektor, peluang wirausaha penyandang disabilitas dipengaruhi oleh pendidikan, pengalaman, pelatihan, internet, jenis kelamin, usia, lokasi tinggal, kebijakan pemerintah dan level disabilitasnya. Sementara pada kelompok pengamatan sektor primer, peluang penyandang disabilitas untuk berwirausaha dipengaruhi oleh pengalaman, pelatihan, internet, jenis kelamin, usia, lokasi tinggal, kebijakan pemerintah dan level disabilitasnya. Pada pengamatan kelompok sektor sekunder dipengaruhi oleh pendidikan, pengalaman, jenis kelamin, usia, lokasi tinggal, kebijakan pemerintah dan level disabilitasnya. Untuk kelompok pengamatan sektor tersier, peluang penyandang disabilitas untuk berwirausaha dipengaruhi oleh pendidikan, pengalaman, pelatihan, internet, lokasi tinggal, dan level disabilitasnya. Kata Kunci: Penyandang Disabilitas, Wirausaha, Pekerjaan

Actions (login required)

View Item