DETERMINAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI KABUPATEN AGAM TAHUN 2018 -2022

Rahmi, Octaferina (2023) DETERMINAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI KABUPATEN AGAM TAHUN 2018 -2022. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (50kB)
[img] Text (BAB 1 PENDAHULUAN)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (64kB)
[img] Text (Bab Penutup)
BAB 6 PENUTUP.pdf - Published Version

Download (32kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (57kB)
[img] Text (Tesis Full Text)
TESIS FULL.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Stunting merupakan permasalahan gizi yang dapat berdampak terhadap kecerdasan, beresiko terkena penyakit tidak menular dan dapat menghambat produktivitas dimasa depan. Berdasarkan hasil SSGI tahun 2022 prevalensi stunting Kabupaten Agam 24,6%, angka tersebut lebih tinggi dari prevalensi nasional yang hanya 21,6%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi kejadian stunting pada balita dan korelasi dengan determinannya beserta gambarannya secara spasial di Kabupaten Agam tahun 2018-2022. Penelitian ini menggunakan desain studi ekologi menggunakan data sekunder profil kesehatan dan laporan gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Tahun 2018 – 2022. Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu kejadian stunting sedangkan variabel independen yaitu BBLR, ASI eksklusif, imunisasi lengkap, akses air minum berkualitas, sanitasi layak, bumil KEK, pneumonia balita dan TB Anak. Sampel penelitian adalah anak balita yang menderita stunting di Kabupaten Agam Tahun 2018- 2022. Teknik pengambilan sampel total sampling. Analisis menggunakan univariat, bivariat, multivariat regresi linear berganda dan analis spasial. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa distribusi kejadian stunting mengalami peningkatan di tahun 2020 dan mengalami penurunan dari tahun 2021 ke tahun 2022. Prevalensi tertinggi terjadi tahun 2018 sebesar 28 per 100 anak. Hasil analisis bivariat tidak terdapat hubungan BBLR, ASI eksklusif, imunisasi lengkap, sanitasi layak, bumil KEK, TB Anak dengan kejadian stunting. Terdapat hubungan akses air minum berkualitas (p=0,033), pneumonia balita (p=0,012) dengan kejadian stunting. Akses air minum berkualitas menjadi variabel paling dominan terhadap kejadian stunting. Hasil spasial menunjukkan pola sebaran kejadian stunting yang tidak konsisten dengan determinan. Terdapat hubungan antara akses air minum berkualitas dan pneumonia balita dengan kejadian stunting di Kabupaten Agam tahun 2018-2022. Disarankan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Agam untuk melakukan penguatan kerjasama dengan berbagai program serta lintas sektor terkait kesehatan lingkungan, dan meningkatkan pemantauan terhadap damiu.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Dr. Aria Gusti, SKM, M.Kes
Uncontrolled Keywords: Air minum berkualitas, Determinan, Pneumonia, Spasial, Stunting.
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Pascasarjana (S2)
Depositing User: s2 kesehatan masyarakat
Date Deposited: 23 Nov 2023 02:13
Last Modified: 23 Nov 2023 02:13
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/458034

Actions (login required)

View Item View Item