Taufiqul, Gautama (2019) PENGARUH PARITAS TERHADAP KELAHIRAN KEMBAR PADA KAMBING PERANAKAN ETAWA (PE) DI SUMATRA BARAT. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover + Abstrak)
Cover + Abstrak.pdf - Published Version Download (121kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I Pendahuluan.pdf - Published Version Download (106kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V KESIMPULAN)
BAB V Kesimpulan.pdf - Published Version Download (85kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (109kB) | Preview |
|
Text (Full Skripsi)
Full Skripsi taufiqul.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
PENGARUH PARITAS TERHADAP KELAHIRAN KEMBAR PADA KAMBING PERANAKAN ETAWA (PE) DI SUMATRA BARAT Taufiqul Gautama, dibawah bimbingan Dr. Ir. Hendri, M. S dan Prof. Dr. Ir. Zaituni Udin, M.Sc. Bagian Teknologi Produksi Ternak Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang, 2019 ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paritas terhadap kelahiran kembar pada kambing Peranakan Etawa (PE). Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pengambilan data secara kuota. Parameter yang diukur adalah jumlah kelahiran kembar pada induk PE di setiap paritas, tipe kelahiran, sex ratio dan keberadaan extra teats. Uji statistik menunjukkan perbandingan antar paritas berbeda nyata (P > 0,05), hanya pada perbandingan antara paritas 1 dengan paritas 3 tidak ada beda (P < 0,05). Perbandingan sex ratio (perbandingan jenis kelamin anak) kelahiran kembar betina dan jantan paling tinggi yaitu 245 ekor (58,53%) disusul oleh kembar jantan dan jantan 129 ekor (30,80%) dan kembar betina dan betina 44 ekor (10,66%). Keberadaan puting susu tambahan pada induk kambing PE dari total 347 indukan PE sampel penelitian di Sumatra Barat terdapat 141 indukan yang memiliki puting susu tambahan yang melahirkan anak kembar 231ekor (48,83%) dan anak tunggal 242 ekor (51,16%)% sedangkan 206 indukan normal tanpa putting susu tambahan menghasilkan anakan kembar 187 ekor (25,23%) dan tunggal 554 ekor (74,76%). Kata Kunci : Peranakan Etawa, paritas, genetik, sex ratio
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Ir. Hendri, M. S |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 Fakultas Peternakan |
Date Deposited: | 24 May 2019 12:34 |
Last Modified: | 24 May 2019 12:34 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/45739 |
Actions (login required)
View Item |