Pengaruh Ukuran Partikel Arang terhadap Kualitas Biobriket Berbahan Baku Limbah Baglog Jamur Tiram

Fhadel Muhamad, Afebri (2023) Pengaruh Ukuran Partikel Arang terhadap Kualitas Biobriket Berbahan Baku Limbah Baglog Jamur Tiram. Other thesis, Universitas Andalas.

	Text (COVER & ABSTRAK) COVER & ABSTRAK.pdf - Published Version Download (247kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (116kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (140kB)
	Text (BAB V KESIMPULAN & SARAN) BAB V. KESIMPULAN & SARAN.pdf - Published Version Download (118kB)
	Text (FULL TEXT) SKRIPSI FHADEL MUHAMAD AFEBRI_1911131013_FULL TEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Biobriket merupakan solusi energi alternatif yang mampu menggantikan bahan bakar fosil. Biobriket terbuat dari arang biomassa yang berasal dari bagian yang disengaja diolah menjadi bahan briket atau dari limbah hasil produksi dan pengolahan agroindustri. Biomassa yang digunakan pada penelitian ini berasal dari limbah baglog jamur tiram. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh ukuran partikel arang limbah baglog jamur tiram terhadap karakteristik biobriket berdasarkan sifat fisik dan kimia. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA (Analysis of Variance) dilanjutkan dengan uji DNMRT (Duncan’s New Multiple Range Test) pada taraf nyata 5%. Perlakuan yang digunakan yaitu partikel arang yang lolos dan tertahan ayakan dengan masing-masing ukuran partikel; A (biobriket dengan ukuran partikel 20>x≥30 mesh), B(biobriket dengan ukuran partikel 30>x≥40 mesh), C (biobriket dengan ukuran partikel 40>x≥50 mesh), D (biobriket dengan ukuran partikel 50>x≥60 mesh), dan E (biobriket dengan ukuran partikel 60>x≥80 mesh). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran partikel memberikan pengaruh nyata terhadap nilai laju pembakaran, densitas, kuat tekan, kadar air, kadar abu, kadar zat menguap, dan kadar karbon terikat tetapi tidak memberikan pengaruh nyata terhadap nilai kalor. Berdasarkan analisis fisik dan kimia perlakuan terbaik adalah perlakuan A (biobriket dengan ukuran partikel 20 > x ≥ 30 mesh) dengan nilai rata -rata hasil analisis yaitu laju pembakaran 2,75 mg/detik, densitas 0,422 g/cm3, kuat tekan 3,59 N/mm2, kadar air 5,03%, kadar abu 35,88%, kadar zat menguap 34,00%, kadar karbon terikat 25,08%, dan kalor 4656,7 kal/g. Didapatkan nilai tambah limbah baglog jamur tiram sebagai bahan baku biobriket berdasarkan metode hayami yaitu Rp 5.117/kg dengan rasio nilai tambah sebesar 40,42%.

Actions (login required)

View Item