Akurasi COVID-19 Rapid Mortality Surveillance (CRMS) dalam Menentukan Dugaan Sebab Kematian Akibat COVID-19 di RSUP Dr. M. Djamil Padang

Ravenna, Salva Zahira (2023) Akurasi COVID-19 Rapid Mortality Surveillance (CRMS) dalam Menentukan Dugaan Sebab Kematian Akibat COVID-19 di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (BAB 6 Akhir)
BAB 6 Akhir.pdf - Published Version

Download (228kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (1MB)
[img] Text (skripsi fulltext)
skripsi fulltext.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (18MB)

Abstract

COVID-19 Rapid Mortality Surveillance (CRMS) merupakan sebuah alat yang digunakan untuk membedakan dugaan kematian akibat COVID-19 dari penyebab lainnya. Teknik yang digunakan sama dengan verbal autopsy yaitu dengan melakukan wawancara dengan keluarga almarhum/ah mengenai tanda dan gejala yang mengarah kepada kematian. Mengetahui penyebab kematian khususnya akibat COVID-19 adalah hal penting untuk memahami epidemiologi dan membantu perencanaan kesehatan dan keselamatan masyarakat. COVID-19 merupakan penyakit menular disebabkan virus SARS-CoV-2 yang ditetapkan menjadi pandemi pada 11 Maret 2020. Tujuan penelitian ini untuk menilai akurasi dari CRMS dalam menentukan dugaan sebab kematian akibat COVID-19 di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif menggunakan 78 sampel dari pasien yang meninggal baik akibat COVID-19 maupun Non COVID-19 di RSUP Dr. M. Djamil tahun 2021. Data yang digunakan didapatkan dari Instalasi Rekam Medik RSUP Dr. M. Djamil dan dengan melakukan wawancara dengan keluarga pasien. Penelitian dilakukan dengan melakukan analisis diagnostik hasil wawancara CRMS dengan diagnosis akhir dokter di rekam medik menggunakan analisis kurva ROC dan analisis tabel 2x2. Hasil penelitian didapatkan sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 59 pasien dengan total COVID-19 sebanyak 19 kasus dan Non COVID-19 sebanyak 40 kasus menurut diagnosis dokter di rekam medik. Jenis kelamin terbanyak dari keseluruhan sampel merupakan perempuan dan kelompok usia >65 tahun. Nilai sensitivitas CRMS didapatkan sebesar 84,2%, nilai spesifisitas 85%, nilai prediksi positif, 72,7%, nilai prediksi negatif 91,9%, nilai akurasi 84,7%, dan nilai AUC sebesar 0,926. Kesimpulan penelitian didapatkan bahwa CRMS memiliki akurasi yang kuat dalam menentukan dugaan sebab kematian akibat COVID-19.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. dr. Citra Manela, Sp.FM
Uncontrolled Keywords: COVID-19 Rapid Mortality Surveillance (CRMS), COVID-19, penyebab kematian, diagnosis dokter
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1001 Forensic Medicine. Medical jurisprudence. Legal medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 23 Oct 2023 04:35
Last Modified: 23 Oct 2023 04:35
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/455582

Actions (login required)

View Item View Item