STUDI EKSTRAKSI XILAN DARI AMPAS TEBU (SACCHARUM OFFICINARUM, L.) BERDASARKAN PERBEDAAN VARIETAS TEBU LOKAL

Fitri, Yani (2019) STUDI EKSTRAKSI XILAN DARI AMPAS TEBU (SACCHARUM OFFICINARUM, L.) BERDASARKAN PERBEDAAN VARIETAS TEBU LOKAL. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
cover + abstrak (1).pdf - Published Version

Download (334kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version

Download (118kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V Penutup)
BAB V Penutup.pdf - Published Version

Download (92kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (113kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
SKRIPSI FULL TEKS.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Ampas tebu merupakan limbah dari industri pembuatan gula (30-40%) yang mengandung xilan sekitar 9,8% dan belum banyak dimanfaatkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendemen, karakteristik dan hubungan antara kadar hemiselulosa bahan baku dengan rendemen xilan yang dihasilkan dari ampas tebu pada beberapa varietas tebu lokal. Ampas tebu mempunyai prospek sebagai bahan baku xilan yang dapat menghasilkan furfural, substrat media pertumbuhan mikroba penghasil xilanase dan gula xilitol. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif menggunakan 5 varietas tebu lokal yaitu Tebu Hitam, Tebu Kapua, Tebu Kurai, Tebu Lambau dan Tebu Kuning dengan 3 kali ulangan. Xilan yang diperoleh pada masing-masing varietas tebu dilakukan pengamatan terhadap rendemen dan karakteristik. Karakteristik xilan yang diamati yaitu warna dan kelarutan secara kualitatif dan kuantitatif. Xilan yang diperoleh memiliki rendemen ekstraksi sebagai xilan murni berkisar antara 5,35-15,94%. Hasil pengamatan karakteristik warna xilan dengan daerah kisaran warna kuning kemerahan. Pengujian kelarutan xilan hasil ekstraksi secara kualitatif pada 5 varietas tebu menunjukkan bahwa xilan larut di dalam NaOH 4%. Tingkat kelarutan xilan secara kuantitatif dalam NaOH 4% berkisar antara 85,81-91,68%. Hasil penelitian menunjukkan nilai rendemen ekstraksi sebagai xilan murni tertinggi diperoleh 15,94% dari varietas Tebu Kurai. Kata kunci: ampas tebu, ekstraksi, kurai, lokal, xilan

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. rer nat. Ir. Anwar Kasim
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: s1 tekhasilpertanian fateta
Date Deposited: 22 May 2019 11:40
Last Modified: 22 May 2019 11:40
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/45131

Actions (login required)

View Item View Item