Winda, Dwiastuti (2019) PENERAPAN SANKSI PIDANA OLEH HAKIM TERHADAP ANAK PELAKU TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN PEMBERATAN(Studi Di Pengadilan Negeri Klas IA Padang). Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (COVER & ABSTRAK)
COVER & ABSTRAK-dikonversi.pdf - Published Version Download (73kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I- Pendahuluan.pdf - Published Version Download (251kB) | Preview |
|
|
Text (BAB AKHIR)
BAB AKHIR.pdf - Published Version Download (42kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (42kB) | Preview |
|
Text (SKRIPSI FULLTEXT)
skripsi.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (612kB) |
Abstract
Tindak pidana pencurian tidak jarang ditemukan dan dilakukan oleh anak dibawah umur. Seorang anak yang melakukan tindak pencurian tidak terlepas dari keadaan lingkungan sekitar. Anak dibawah umur bahwasanya berada dalam status hukum belum dewasa dan harus diperlakukan berbeda dari orang dewasa. Masalahpun timbul bagaimana tindak pidana yang dilakukan oleh seorang anak dengan tindak pidana pencurian dengan pemberatan. Penelitian ini dilakukan dengan metode yuridis sosiologis, data didapatkan dengan melakukan studi dokumen yaitu putusan pengadilan di Pengadilan Negeri Kelas 1 A Padang dalam perkara No. 26/Pid.Sus-Anak/2015/PN.Pdg dengan mengambil salinan putusan yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dalam skripsi penulis. Hasil dari penelitian yang ini menunjukkan penerapan sanksi pidana pencurian dengan pemberatan yang dilakukan oleh anak di dalam perkara pidana No. 26/Pid.Sus-Anak/2015/PN.Pdg yaitu melanggar Undang-Undang KUHP Pasal 363 ayat (1) ke-5 Jo Undang-Undang No 11 Tahun 2012 tentang sistem peradilan pidana anak. Selain itu, sanksi pidana yang dijatuhkan pada tindak pidana pencurian yang dilakukan oleh seorang anak ini tidak dilihat dari alasan dan nilai yang dipertaruhkan melainkan benar atau tidaknya seorang anak tersebut melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan. Pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana terhadap tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang dilakukan oleh seorang anak dalam perkara pidana No 26/Pid.Sus-Anak/2015/PN.Pdg berdasarkan keterangan saksi dan terdakwa serta barang bukti dan fakta-fakta yang terungkap dalam persidangan. Sanksi pidana yang dijatuhkan tidak bertujuan menghancurkan masa depan anak melainkan untuk memberikan efek jera agar anak tersebut tidak mengulangi perbuatannya dan menjadi seorang anak serta manusia yang lebih baik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Yoserwan, S.H.,M.H.,LL.M. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | S1 Ilmu Hukum |
Date Deposited: | 22 May 2019 14:15 |
Last Modified: | 22 May 2019 14:15 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/45030 |
Actions (login required)
View Item |