ANALISIS RETAK PERTAMA SAMBUNGAN PELAT DROP PANEL-KOLOM BETON BERTULANG AKIBAT KOMBINASI BEBAN GRAVITASI DAN LATERAL

Agung, Perdana Pulungan (2019) ANALISIS RETAK PERTAMA SAMBUNGAN PELAT DROP PANEL-KOLOM BETON BERTULANG AKIBAT KOMBINASI BEBAN GRAVITASI DAN LATERAL. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (636kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (728kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5 Penutup)
BAB 5 PENUTUP.pdf - Published Version

Download (600kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (519kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Fulltext)
SKRIPSI FULLTEXT.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Daerah pertemuan pelat dan kolom merupakan salah satu bagian kritis pada struktur bangunan. Keruntuhan seringkali terjadi pada daerah ini akibat kegagalan pelat mentransfer momen lentur atau gaya geser ke kolom. Salah satu tipe pelat lantai yang banyak digunakan pada konstruksi bangunan adalah sistem flat slab dengan drop panel. Dalam desain beton bertulang, kondisi struktur harus dapat memenuhi 2 kondisi batas, yaitu kondisi batas layan (service ability limit state) dan kondisi batas ultimit (ultimate limit state). Kondisi batas ultimit mengatur agar kuat rencana komponen struktur sama atau melebihi kuat perlunya, sedangkan kriteria kondisi batas layan mengatur agar struktur tidak mengalami defleksi, getaran dan lebar retak yang melebihi batas izinnya dibawah beban kerja atau beban layannya. Keberadaan retak dibawah beban layan harus dihindari karena alasan estetika, fungsional dan penurunan kekuatan akibat timbulnya korosi pada tulangan. Studi ini bertujuan untuk menganalisis retak pertama daerah pertemuan pelat drop panel dengan kolom dibawah kombinasi beban gravitasi dan lateral dengan metode elemen hingga. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui distribusi tegangan, drift, beban lateral, koefisien geser, koefisien lentur dan perpindahan sambungan pelat drop panel-kolom terhadap variasi lebar pelat, tinggi kolom, dan beban gravitasi saat kondisi elastis linier sebelum retak pertama serta untuk mengetahui perbandingan kekuatan dan kekakuan dari tiap-tiap variasi yang diberikan pada sambungan pelat drop panel-kolom saat kondisi elastis linier sebelum retak pertama. Penelitian ini dilakukan dengan cara yang sistematis dan terurut sehingga dapat diperoleh hasil yang sesuai dan dapat dipertanggung jawabkan. Sistematis dan urutan dari pelaksanaan penelitian ini dibagi menjadi enam bagian, yaitu pembuatan model benda uji dan pembebanan, penentuan tegangan normal dan geser, penentuan tegangan-tegangan utama, pemeriksaan tegangan-tegangan utama terhadap kriteria keruntuhan Willam-Warnke, analisis retak pertama sambungan, kesimpulan dan saran. Dari hasil penelitian berupa distribusi tegangan tarik utama, drift, beban lateral, koefisien geser, dan koefisien lentur akibat variasi variabel penelitian diperoleh hasil bahwa lebar pelat 1,5 m adalah lebar pelat paling efektif yang dapat digunakan dan tinggi kolom tidak terlalu berpengaruh signifikan terhadap retak pertama yang terjadi serta beban gravitasi yang dapat diberikan adalah sebesar 250 Kg/m2. Kata Kunci: Tegangan Utama, Drift, Beban Lateral, Koefisien Geser, Koefisien Lentur

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. RUDDY KURNIAWAN
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Sipil
Depositing User: s1 Teknik Sipil
Date Deposited: 14 May 2019 14:52
Last Modified: 20 May 2019 14:39
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/44537

Actions (login required)

View Item View Item