KLASIFIKASI TANAH DAN PERKEMBANGAN TUTUPAN LAHAN DENGAN PENGOLAHAN DATA LANDSAT DI PULAU SEBESI, KEC. RAJABASA, KAB. LAMPUNG SELATAN

Muhammad, Roosli SIlalahi (2019) KLASIFIKASI TANAH DAN PERKEMBANGAN TUTUPAN LAHAN DENGAN PENGOLAHAN DATA LANDSAT DI PULAU SEBESI, KEC. RAJABASA, KAB. LAMPUNG SELATAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
Muhammad Roosli Silalahi_1210233032_Abstrak.pdf - Published Version

Download (161kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1)
Muhammad Roosli Silalahi_1210233032_Bab 1.pdf - Published Version

Download (307kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5)
Muhammad Roosli Silalahi_1210233032_Bab 5.pdf - Published Version

Download (111kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Muhammad Roosli Silalahi_1210233032_Daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (342kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Muhammad Roosli Silalahi_1210233032.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Letusan maha dahsyat gunung Krakatau telah menyebabkan permukaan pulau Sebesi yang tertutup oleh abu vulkanis lebih dari 1 meter, sehingga pulau tersebut banyak ditumbuhi tanaman hutan dan perkebunan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan klasifikasi tanah di Pulau Sebesi sampai tingkat family dan melihat perkembangan tutupan lahan (land cover) di tahun 2013, 2014, dan 2015 dengan pengolahan data landsat. Profil tanah diamati berdasarkan toposequent, sampel tanah diambil pada setiap lapisan pada profil. Pengamatan perubahan tutupan lahan secara visual menggunakan data citra landsat 8 di tahun 2013, 2014, dan 2015. Berdasarkan data dan hasil laboratorium diklasifikasikan masing-masing profil sampai tingkat family (Soil Survey Staff, 2014) profil 1, 2, 4, dan 5 adalah Halus, Ferihidritik, Isohipetermik dan profil 3 adalah Hidrous, Ferihidritik, Isohipetermik, Typic Hapludands. Hasil klasifikasi tutupan lahan secara visual dari analisis data Citra Landsat 8 pada tahun 2013, 2014, 2015, memiliki 4 jenis kelas tutupan lahan : lahan pertanian, pemukiman, hutan, dan lahan terbuka. Pada daerah ini memiliki wilayah hutan yang paling banyak. Hal ini dikarenakan Pulau Sebesi memiliki tingkat kelerengan yang cukup tinggi, sehingga masyarakat susah untuk melakukan pengolahan lahan diatas ketinggian 400 m d.p.l. Kata kunci :gunung Krakatau, pulau Sebesi, Landsat 8, klasifikasi tanah

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Ir. Dian Fiantis, MSc
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: s1 agroekoteknologi pertanian
Date Deposited: 28 Jan 2019 17:08
Last Modified: 28 Jan 2019 17:08
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/43042

Actions (login required)

View Item View Item