HUBUNGAN PEMBERIAN OBAT HIGH-ALERT OPIOID DAN SEDATIF DI RUANG ICU RSUP DR M. DJAMIL PADANG DENGAN PATIENT SAFETY MENURUT SNARS

Rezti, Sawitri Amelia (2019) HUBUNGAN PEMBERIAN OBAT HIGH-ALERT OPIOID DAN SEDATIF DI RUANG ICU RSUP DR M. DJAMIL PADANG DENGAN PATIENT SAFETY MENURUT SNARS. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover-abstrak.pdf - Published Version

Download (75kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I (PENDAHULUAN).pdf - Published Version

Download (73kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V PENUTUP)
bab V (PENUTUP).pdf - Published Version

Download (38kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (106kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Fulltext)
Skripsi full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

High-alert medications atau obat dengan kewaspadaan tinggi adalah obat-obat yang secara signifikan berisiko membahayakan pasien bila digunakan dengan salah atau pengelolaan yang kurang tepat. Keamanan penggunaan obat high-alert ini merupakan salah satu sasaran untuk tercapainya keselamatan pasien (patient safety) yang diatur dalam SNARS (Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit). Golongan obat yang merupakan obat high-alert diantaranya adalah hipnotik sedatif dan analgetik opioid, yang penggunaannya sangat penting di ruang perawatan intensif (ICU). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan obat high-alert di ruang ICU RSUP DR M. Djamil Padang dengan patient safety menggunakan metode rank spearman serta untuk mengetahui apakah penggunaan obat high-alert golongan hipnotik sedatif dan analgetik oipiod di ICU RSUP Dr. M. Djamil Padang telah memenuhi patient safety. Pengambilan data dilakukan secara prospektif kemudian dianalisis secara deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah rekam medik dan pengamatan langsung terhadap pasien yang sedang menjalani perawatan di ruang ICU RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penggunaan obat sedatif dilihat dengan metode Ramsay score, dan penggunaan obat opioid dilihat dari BPS (Behavioral Pain Scale). Hasil penelitian terhadap 60 pasien dengan terapi opioid dan 29 pasien dengan terapi sedatif menunjukkan penggunaan obat highalert golongan sedatif dan opioid di ruang ICU RSUP Dr. M. Djamil Padang telah memenuhi sasaran keselamatan pasien. Penggunaan obat high-alert golongan analgetik opioid dengan patient safety memiliki hubungan yang signifikan, kuat dan searah, serta obat high-alert golongan sedatif dengan patient safety memiliki hubungan yang signifikan, sangat kuat dan searah. Kata kunci: high-alert, patient safety, Intensive Care Unit, SNARS, sedatif, opioid, Ramsay Score, BPS

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Helmi Arifin, MS, Apt
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: s1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 24 Jan 2019 14:38
Last Modified: 24 Jan 2019 14:38
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/42598

Actions (login required)

View Item View Item