novita, maulana (2019) Pengaruha lama fermentasi dengan Aspergillus oryzae dan dosis kromium terhadap kandungan lemak kasar, BETN dan energi metabolisme bungkil inti sawit. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Cover dan Abstrak.pdf - Published Version Download (89kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf - Published Version Download (171kB) | Preview |
|
|
Text (BAB akhir)
BAB akhir.pdf - Published Version Download (58kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (148kB) | Preview |
|
Text (Skripsi full text)
Skripsi full text.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
PENGARUH LAMA FERMENTASI DENGAN Aspergillus oryzae DAN DOSIS KROMIUM TERHADAP KANDUNGAN LEMAK KASAR, BETN DAN ENERGI METABOLISME BUNGKIL INTI SAWIT Novita Maulana1), Yuliaty Shafan Nur 2), Khalil2) 1Mahasiswa Program Studi Ilmu Peternakan, Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Padang, 2018 2Dosen Bagian Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan Ternak, Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Kampus Limau Manis, Padang. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama fermentasi dengan Aspergillus oryzae dan dosis kromium terhadap kandungan lemak kasar, BETN dan energi metabolisme bungkil inti sawit. Penelitian ini menggunakan bungkil inti sawit (BIS) sebagai substratnya dan kapang yang digunakan adalah Aspergillus oryzae. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 2x3 dengan tiga ulangan. Faktor A adalah lama fermentasi (2 dan 4 hari) dan faktor B adalah dosis pemberian kromium (4,6,8 mg/kg). Parameter yang diukur yaitu kandungan lemak kasar, BETN dan energi metabolisme. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara lama fermentasi dengan dosis kromium, namun lama fermentasi berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan lemak kasar dan energi metabolisme, tetapi berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap kandungan BETN, sedangkan dosis kromium berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap energi metabolisme tetapi berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap kandungan lemak kasar dan BETN. Kesimpulan dari penelitian ini adalah fermentasi BIS dengan Asepergillus oryzae sebagai pensintesa kromium selama 4 hari dengan dosis Cr 6 mg/kg menunjukkan kandungan nutrisi yang baik yaitu didapatkan hasil kandungan lemak kasar 2,07 %, BETN 61,42% dan energi metabolisme 1993,55 Kkal/kg. Kata Kunci : Aspergillus oryzae, BIS, kromium, kandungan nutrisi
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Yuliaty Shafan Nur |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Peternakan |
Depositing User: | S1 Fakultas Peternakan |
Date Deposited: | 24 Jan 2019 14:53 |
Last Modified: | 24 Jan 2019 14:53 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/42572 |
Actions (login required)
View Item |