ANALISIS PENDAPATAN USAHA PADA SISTEM INTEGRASI SAPI DAN KELAPA SAWIT (INTEGRATED FARMING SYSTEM) DI KECAMATAN KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT (Studi Kasus : Kelompok Ternak Tanjung Keramat )

eva, yulita (2019) ANALISIS PENDAPATAN USAHA PADA SISTEM INTEGRASI SAPI DAN KELAPA SAWIT (INTEGRATED FARMING SYSTEM) DI KECAMATAN KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT (Studi Kasus : Kelompok Ternak Tanjung Keramat ). Diploma thesis, universitas andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) COVER.pdf - Published Version Download (206kB) | Preview
Preview	Text (pendahuluan) PENDAHULUAN-converted.pdf - Published Version Download (79kB) | Preview
Preview	Text (penutup) PENUTUP-converted.pdf - Published Version Download (55kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) DAFTAR PUSTAKA-converted.pdf - Draft Version Download (136kB) | Preview
	Text (skripsi full) SKRIPSI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (829kB)

Abstract

ANALISIS PENDAPATAN USAHA PADA SISTEM INTEGRASI SAPI DAN KELAPA SAWIT (INTEGRATED FARMING SYSTEM) DI KECAMATAN KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT Eva Yulita, dibawah bimbingan Dr.Ir.H. Jafrinur, MSP dan Winda Sartika, S.Pt, M.Si Bagian Pembangunan dan Bisnis Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Andalas, 2018 ABSTRAK Sistem integrasi sapi dan kelapa sawit sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan produksi sapi yang merupakan penyumbang daging terbesar nasional sehingga usaha integrasi ini berpotensi untuk dikembangkan sebagai usaha yang menguntungkan dan meningkatkan pendapatan peternak. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Mengetahui bagaimana pelaksanaan integrasi sapi dan tanaman kelapa sawit, (2) Mengetahui berapa pendapatan dan tingkat pendapatan usaha integrasi sapi dan kelapa sawit. Penelitian dilakukan di kelompok Tanjung Keramat Kecamatan Kinali Kabupaten Pasaman Barat yang mendapat bantuan program integrasi sapi dan kelapa sawit (SISKA) sebanyak 13 orang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan integrasi cukup baik karena limbah/hasil samping kelapa sawit sudah digunakan sebagai pakan dan limbah ternak sapi sudah digunakan sebagai pupuk tanaman sawit. Total penerimaan usaha ternak sapi kelompok Tanjung Keramat selama setahun sebesar Rp 155.900.000,-/tahun dengan biaya produksi sebesar Rp 89.299.333,-/tahun sedangkan penerimaan dari usaha kebun sawit selama setahun yaitu sebesar Rp 332.400.000,-/ha/tahun dengan biaya produksi sebesar Rp 89.436.967,-/tahun. Jadi total pendapatan usaha pada sistem integrasi ternak sapi dan kelapa sawit di kelompok Tanjung Keramat adalah sebesar Rp 309.563.700,-/tahun yang merupakan hasil total penjumlahan dari pendapatan usaha ternak sapi sebesar Rp 66.600.667,-/tahun dengan pendapatan per anggota sebesar Rp 5.123.128,-/tahun dan pendapatan usahatani kelapa sawit sebesar Rp 242.963.033,-/tahun. Analisis R/C pada usaha integrasi ternak sapi dan kelapa sawit sebesar 2,7. Artinya setiap biaya yang dikeluarkan sebesar Rp.1,- akan menghasilkan penerimaan sebesar Rp. 2,7,- sehingga usaha integrasi mendapatkan keuntungan. Kata Kunci : Integrasi Sapi-Sawit, Penerimaan, Biaya Produksi, Pendapatan, Revenue/Cost

Actions (login required)

View Item