ANALISIS PENAMPILAN PERFORMA PRODUKSI AYAM BROILER PLASMA PADA KETINGGIAN TEMPAT PEMELIHARAAN YANG BERBEDA (Studi Kasus : Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara)

Muhammad, Ali Usman (2019) ANALISIS PENAMPILAN PERFORMA PRODUKSI AYAM BROILER PLASMA PADA KETINGGIAN TEMPAT PEMELIHARAAN YANG BERBEDA (Studi Kasus : Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Cover-dan-Abstrak.pdf - Published Version

Download (193kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
BAB-I-(Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (279kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
BAB-V-(Kesimpulan-dan-saran).pdf - Published Version

Download (170kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (314kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full text)
Skripsi Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

ANALISIS PENAMPILAN PERFORMA PRODUKSI AYAM BROILER PLASMA PADA KETINGGIAN TEMPAT PEMELIHARAAN YANG BERBEDA (Studi Kasus : Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara) Muhammad Ali Usman, dibawah bimbingan Prof. Dr. Ir. Hj. Husmaini, MP dan Ir. H. Rijal Zein, MS Bagian Ilmu Teknologi Produksi, Fakultas Peternakan Universitas Andalas Padang, 2019 ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui performa produksi ayam broiler plasma pada ketinggian tempat pemeliharaan yang berbeda yaitu di dataran rendah dan dataran tinggi di Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 8 peternak plasma (4 peternak plasma di dataran rendah dan 4 peternak plasma di dataran tinggi) yang berasal dari kemitraan yang sama di Kabupaten Simalungun. Pemilihan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan menggunakan metode Survey. Analisis data menggunakan uji analisis komparatif (T-Test atau Uji T). Penerapan aspek panca usaha pada semua peternak plasma (dataran rendah dan dataran tinggi) sama kecuali penggunaan alas litter, jenis atap yang digunakan dan pemanfaatan kolong ayam menjadi kolam dan rata-rata suhu udara dalam kandang di dataran rendah yaitu 27,09 oC dengan kelembaban 72,92% dan suhu di dataran tinggi 25,05 oC dengan kelembaban 77,04%. Ketinggian tempat (dataran rendah : dataran tinggi) tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap konsumsi ransum (gr/ekor/hari) dengan nilai rataan (96,01 ± 11,303 : 98,38 ± 6,64), bobot badan (gr/ekor/hari) dengan nilai rataan (58,18 ± 0,772 : 58,66 ± 1,707), konversi ransum dengan nilai (1,65 ± 0,0013 : 1,68 ± 0,0009) dan indeks performa dengan nilai (322 ± 98,06 : 338,4 ± 148,3), namun berpengaruh sangat nyata (P>0,01) terhadap mortalitas (%) ayam broiler dalam kandang dengan nilai rataan (4,2 ± 2,34 : 8,3 ± 1,94). Dapat disimpulkan bahwa nilai indeks performa yang diperoleh pada pemeliharaan ayam broiler peternak mitra di dataran rendah tergolong baik, sedangkan indeks performa peternak responden di dataran tinggi masih tergolong cukup. Kata kunci: Ayam Broiler, Performa Produksi, Ketinggian Tempat, Kabupaten Simalungun

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Hj. Husmaini, MP
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 Fakultas Peternakan
Date Deposited: 23 Jan 2019 14:58
Last Modified: 23 Jan 2019 14:58
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/42240

Actions (login required)

View Item View Item