Uji Aktivitas Sitotoksik Senyawa Utama Lichen Stereocaulon graminosum Schaer., Beberapa Ekstrak dan Isolat Tumbuhan Sumatera Terhadap Sel MCF-7 dan HSC-3

Husnunnisa, Husnunnisa (2018) Uji Aktivitas Sitotoksik Senyawa Utama Lichen Stereocaulon graminosum Schaer., Beberapa Ekstrak dan Isolat Tumbuhan Sumatera Terhadap Sel MCF-7 dan HSC-3. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (218kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab I. Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (291kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V Kesimpulan Saran)
BAB V. Kesimpulan Saran.pdf - Published Version

Download (161kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (406kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir full text)
Tugas Akhir Full Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Tumbuhan Sumatera merupakan sumber pengobatan tradisional untuk berbagai penyakit termasuk kanker. Penemuan pengobatan alternatif untuk kanker ini dimotivasi oleh efek samping yang keras dan kuat. Sebagai kelanjutan penelitian mengenai tumbuhan Sumatera dan bioaktivitas dari senyawa yang terkandung didalamnya, telah dilakukan ekstraksi ulang tumbuhan lichen Stereocaulon graminosum (Stereocaulaceae) dan isolasi atranorin (1) dan asam stiktat (2). Senyawa hasil isolasi ini telah diuji aktivitas sitotoksiknya terhadap sel kanker payudara manusia (MCF-7) dan sel karsinoma skuamosa rongga mulut manusia (HSC-3)dengan menggunakan metoda uji MTT yang telah dimodifikasi. Beberapa ekstrak metanol dari daun Elephantopus scaber, Piper betle, Andrographis paniculata, rimpang dari Boesenbergia pandurata, Alpinia galanga, Kampferia galanga dan senyawa hasil isolasi : etil hematomat (3), asam olivatolat (4), deoksielepantopin (5), hidroksikavikol (6), andrografolid (7), pinostrobin (8), pinosembrin (9), alpinetin (10), eugenol (11), kurkumin (12), a-mangostin (13), angiopterosid (14), dan steviosida (15) dari tumbuhan obat Sumatera juga telah diuji aktivitas sitotoksiknya. dari hasil uji aktivitas sitotoksik terhadap sel MCF-7, dari 6 ekstrak yang diuji; ekstrak E. scaber memberikan aktivitas yang kuat. Dari isolat yang diuji aktivitasnya terhadap sel MCF-7, kurkumin memberikan aktivitas yang kuat, sedangkan terhadap sel HSC-3 alpinetin memberikan aktivitas yang kuat. Kontrol positif terhadap sel HSC-3 cisplatin dan Kontrol positif terhadap sel MCF-7 doksorubisin. Kata Kunci : Tumbuhan Sumatera, senyawa hasil isolasi, sitotoksik, MCF-7, HSC-3

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Dayar Arbain, Apt
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 22 Jan 2019 16:00
Last Modified: 22 Jan 2019 16:00
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/42048

Actions (login required)

View Item View Item