Studi Regenerasi Adsorben Batu Apung Sungai Pasak Pariaman Yang Telah Dimodifikasi Dengan Pelapisan Mg Untuk Menyisihkan Logam Tembaga (Cu) Total Dari Air Tanah

Fatih, Aziz Qordhowi (2019) Studi Regenerasi Adsorben Batu Apung Sungai Pasak Pariaman Yang Telah Dimodifikasi Dengan Pelapisan Mg Untuk Menyisihkan Logam Tembaga (Cu) Total Dari Air Tanah. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Cover dan Abstrak) ABSTRAK DAN COVER DALAM.pdf - Published Version Download (136kB) | Preview
Preview	Text (bab I) bab 1 patih revisi.pdf - Published Version Download (193kB) | Preview
Preview	Text (bab v) Bab 5 penutup patih.pdf - Published Version Download (188kB) | Preview
Preview	Text (dapus) DAFTAR PUSTAKA revisi.pdf - Published Version Download (334kB) | Preview
	Text (full text) PUNYA FATIH YANG LENGKAP.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan regenerasi batu apung Sungai Pasak Pariaman yang telah dimodifikasi dengan pelapisan Mg sebagai adsorben dalam penyisihan tembaga (Cu) total dari air tanah. Proses adsorpsi dilakukan dengan sistem batch pada kondisi optimum yaitu diameter adsorben <63µm, pH 5, konsentrasi adsorbat 5 mg/L, dosis adsorben 3 g/L dan waktu kontak 30 menit. Proses desorpsi menggunakan beberapa agen desorpsi yaitu HCl 0,1 M, akuades dan NaOH 0,1M. Kapasitas adsorpsi dan % desorpsi terbesar terjadi pada adsorben yang telah dimodifikasi dengan pelapisan Mg. Agen desorpsi yang memiliki % desorpsi tertinggi pada larutan artifisial adalah HCl 0,1 M yaitu 35,021% dan 37,810% untuk desorpsi I dan II, sementara itu agen desorpsi yang memberikan kapasitas adsorpsi terbesar adalah NaOH 0,1 M yaitu 1,528 mg Cu/g dan 1,553 mg Cu/g untuk reuse I dan II. Selanjutnya agen NaOH diterapkan pada percobaan aplikasi sampel air tanah di Kota Padang dengan konsentrasi Cu total sebesar 2,021 mg/L. Kapasitas adsorpsi saat reuse I dan II adsorben pada sampel air tanah dengan pH optimum (5) sebesar 0,606 mg Cu/g dan 0,614 mg Cu/g, sedangkan percobaan pada pH sampel (7,7) diperoleh 0,500 mg Cu/g dan 0,551 mg Cu/g, sementara itu % desorpsi Cu total pada sampel dengan pH optimum adalah 26,477% dan 18,687%, dengan pH sampel sebesar 15,402% dan 9,059% masing-masing pada desorpsi I dan II. Hasil penelitian menunjukkan batu apung Sungai Pasak Pariaman yang telah dimodifikasi dengan pelapisan Mg mempunyai kemampuan untuk diregenerasi hingga 2x reuse dengan kapasitas adsorpsi lebih besar dari adsorben tanpa modifikasi. Kata kunci: adsorpsi-desorpsi, batu apung, Cu total, pelapisan Mg, regenerasi

Actions (login required)

View Item