Thrips hawaiiensis Morgan (THYSANOPTERA: THRIPIDAE) POLINATOR KELAPA SAWIT: MORFOMETRIK, KELIMPAHAN POPULASI DAN FREKUENSI KUNJUNGAN.

HANNA, TASYA (2018) Thrips hawaiiensis Morgan (THYSANOPTERA: THRIPIDAE) POLINATOR KELAPA SAWIT: MORFOMETRIK, KELIMPAHAN POPULASI DAN FREKUENSI KUNJUNGAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (COVER DAN ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (249kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I pendahuluan.pdf - Published Version

Download (303kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
BAB V kesimpulan dan saran.pdf - Published Version

Download (206kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (327kB) | Preview
[img] Text (FULL TEKS SKRIPSI)
FULL TEKS SKRIPSI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Thrips hawaiiensis Morgan (THYSANOPTERA: THRIPIDAE) POLINATOR KELAPA SAWIT: MORFOMETRIK, KELIMPAHAN POPULASI DAN FREKUENSI KUNJUNGAN ABSTRAK Thrips hawaiiensis Morgan memiliki peran ganda (double agent) sebagai polinator yang cukup penting pada Tanaman Kelapa Sawit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juli 2018. Bertujuan untuk mempelajari morfometrik, kelimpahan populasi dan frekuensi kunjungan T. hawaiiensis pada tanaman kelapa sawit. Penelitian dilaksanakan pada Kebun Plasma Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Provinsi Sumatera Barat Kenagarian Gunung Medan, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya. Penelitian ini berbentuk survei penentuan tanaman sampel menggunakan metode Purposive Random Sampling. Lokasi pengamatan adalah perkebunan kelapa sawit dengan luas 6 Ha, berumur 5 tahun varietas DxP Simalungun. Pada lokasi tersebut ditentukan tanaman sampel sebanyak 11 batang kelapa sawit yang sedang berbunga. Terdiri dari 6 bunga betina reseptif dan 5 bunga jantan yang sedang anthesis. Pengambilan sampel pada bunga betina menggunakan yellow sticky trap. Pengambilan sampel pada bunga jantan dilakukan dengan koleksi langsung, serangga contoh yang sudah dikoleksi dipindahkan ke dalam botol koleksi kemudian kelimpahan serangga contoh dihitung pada UPT. Laboratorium Dasar dan Sentral Universitas Andalas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan T. hawaiiensis tertinggi terdapat pada bulan Juli yakni 824,87 individu pertandan dan frekuensi kunjungan tertinggi pada bulan Juli yakni 17,67. Kunjungan tertinggi pada periode waktu terdapat pada pagi hari. Korelasi antara kelimpahan T. hawaiiensis dengan E. kamerunicus juga menunjukkan hasil yang sinergis. Kata kunci : Double agent, Identifikasi, Korelasi, Monoecious, Serangga Penyerbuk.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Ir. Benni Satria, MP
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: s1 agroekoteknologi pertanian
Date Deposited: 22 Jan 2019 14:49
Last Modified: 22 Jan 2019 14:49
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/41974

Actions (login required)

View Item View Item