Kajian Kandungan Karbon Organik Tanah Pada Berbagai Pola Tanam Lahan Sawah di Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasaman Barat

Anna, Sulistiya Ningsih (2018) Kajian Kandungan Karbon Organik Tanah Pada Berbagai Pola Tanam Lahan Sawah di Kecamatan Pasaman Kabupaten Pasaman Barat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak + Cover.pdf - Published Version

Download (304kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version

Download (270kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V PENUTUP)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version

Download (156kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (181kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full)
Full Skripsi Text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan karbon organik tanah pada berbagai pola tanam (Padi-padi-padi, padi-padi-jagung dan padi-padi-bayam dan kangkung) pada lahan sawah dilaksanakan pada bulan Mei 2017 sampai dengan Desember 2018. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan teknik purposive random sampling. Sampel tanah di ambil berdasarkan horizon tanah. Parameter yang dianalisis yaitu Tekstur Tanah, % C-Organik, Berat Volume, pH, Kapasitas Tukar Kation, Kation Basa dan Pori Air Tersedia. Konsentrasi karbon organik tanah ditentukan dengan metode Walkley –Black. Kandungan karbon organik tanah di hitung dari % C-organik, berat volume tanah dan kedalaman tanah. Hasil Penelitian ini menunjukan jumlah karbon tersimpan pada pola tanam padi-padi-padi terbesar pada horizon B kedalaman tanah 20-35 cm sebesar 15,76 C kg/m2 dan pola tanam padi-padi-jagung terbesar pada horizon B3 kedalaman tanah 25-50 cm sebesar 7,32 C kg/m2 serta pola tanam padi-padi-kangkung dan bayam terbesar pada horizon B1 kedalaman 35-55 cm sebesar 21,43 C kg/m2. Berdasarkan analisis laboratorium % C-Organik mempengaruhi nilai Berat Volume, semakin tinggi %C-organik semakin rendah nilai Berat Volume, karena berat fraksi organik lebih rendah dibandingkan fraksi mineral tanah. Nilai Kapasitas Tukar Ketion berbanding lurus dengan %C-Organik. Hasil penelitian ini juga menemukan bahwa padi-padi-kangkung dan bayam merupakan tanaman selingan yang dapat menyerap CO2 paling banyak di dalam tanah dari pada pola tanam padi dan jagung. Kata kunci : Karbon Organik Tanah, lahan sawah, pola tanam

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof.Dr.Ir.Azwar Rasyidin,MSc
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Ilmu Tanah
Depositing User: s1 ilmu tanah
Date Deposited: 21 Jan 2019 17:22
Last Modified: 21 Jan 2019 17:23
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/41797

Actions (login required)

View Item View Item