PENGARUH GANGGUAN TIDUR TERHADAP KADAR HORMON TESTOSTERON DAN JUMLAH SPERMATOZOA PADA TIKUS JANTAN WISTAR

LENI, TRI WAHYUNI (2015) PENGARUH GANGGUAN TIDUR TERHADAP KADAR HORMON TESTOSTERON DAN JUMLAH SPERMATOZOA PADA TIKUS JANTAN WISTAR. Masters thesis, Universitas Andalas.

Text (Tesis Fulltext) 1456.PDF - Published Version Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Selama 20 tahun terakhir terjadi peningkatan kasus infertilitas baik di dunia maupun di Indonesia.WHO, 2011 mengatakan 36% kasus infertil disebabkan kelainan pada pria. DepKes, 2008 mengatakan bahwa 40% kasus infertil terjadi pada pria. Tingginya angka infertilitas pada pria, tidak terlepas dari produksi spermatozoa dan gangguan hormon. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh gangguan tidur terhadap kadar hormon testosteron dan jumlah spermatozoa Jenis penelitian adalah eksperimen laboratoris dengan desain post test only control group design. Populasi tikus jantan Wistar berumur 2-3 bulan, dan berat badan 300 – 350 gr. Sampel 24 ekor terdiri dari 4 kelompok yaitu 1 kelompok kontrol dan 3 kelompok perlakuan. Variabel independen adalah gangguan tidur dan variabel dependen adalah kadar hormon testosteron dan jumlah spermatozoa. Analisa data mengunakan metode ANOVA dan dilanjutkan dengan uji statistik Multiple Comparisons jenis Bonferroni. Hasil penelitian ada perbedaan bermakna rata-rata kadar hormon testosteron kelompok kontrol dengan perlakuan dengan nilai p=0,000. Dan gangguan tidur memberikan perbedaan bermakna terhadap kadar hormon testosteron. Terdapat perbedaan bermakna rata-rata jumlah spermatozoa kelompok kontrol dengan perlakuan dengan nilai p=0.000. Dan gangguan tidur memberikan perbedaan bermakna terhadap jumlah spermatozoa. Kesimpulan terdapat pengaruh yang bermakna antara gangguan tidur terhadap kadar hormon testosteron dan jumlah spermatozoa pada tikus jantan wistar. Saran untuk dapat mengganti dan mengatur waktu tidur yang terganggu. Kata Kunci : GangguanTidur, Hormon Testosteron dan Jumlah Spermatozoa

Actions (login required)

View Item