JEPRI, JULIANTONI (2016) PRODUKTIVITAS TERNAK SAPI YANG DIBERI RANSUM KOMPLIT BERBASIS PELEPAH SAWIT AMONIASI YANG DISUPLEMENTASI DENGAN RUMEN MICROBES GROWTH FACTOR (RMGF). Masters thesis, Universitas Andalas.
Text (Tesis Fulltext)
1440.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Menurunnya produksi dan meningkatnya impor daging di Indonesia yang dikarenakan alih fungsi lahan yang digunakan untuk pembuatan perumahan dan perkebunan. Untuk memenuhi kebutuhan pakan ternak perlu dicari pengganti hijauan, salah satunya adalah pelepah sawit yang produksinya semakin melimpah dan tidak bersaing dengan kebutuhan manusia. Pada penelitian ini Rumen Microbes Growth Factor (RMGF) yang digunakan terdiri dari mineral Fofor (P), mineral Sulfur (S) dan Saccharomyces sp yang berfungsi meningkatkan kecernaan pada ternak. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan ratio terbaik pelepah sawit amoniasi dan konsentrat yang disuplementasi dengan Rumen Microbes Growth Factor (RMGF) terhadap produktivitas ternak sapi. Penelitian dilaksanakan di kandang sapi Unit Pelaksana Teknis (UPT) dan Laboratorium Nutrisi Ruminansia untuk analisa kecernaan dari bulan Mei sampai Nopember 2015. Sapi yang digunakan pada penelitian ini berumur 2 tahum dengan kisaran berat badan 106-138 kg. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri dari empat perlakuan dan empat ulangan yaitu: A (60% pelepah sawit amoniasi + 40% konsentrat + RMGF), B (50% pelepah sawit amoniasi + 50% konsentrat + RMGF), C (40% pelepah sawit amoniasi + 60% konsentrat + RMGF) dan D (30% pelepah sawit amoniasi + 70% konsentrat + RMGF). Data yang diperoleh dianalisa secara statistik dengan analisa varian (anova) dan apabila terdapat perbedaan yang nyata maka akan diuji dengan Duncan’s Multipe Range Test (DMRT). Peubah yang diamati adalah konsumsi bahan kering, konsumsi bahan organik, pertambahan bobot badan, efisiensi ransum, kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik, kecernaan protein kasar, Total Digestible Nutrient (TDN), kecernaan NDF, kecernaan ADF, kecernaan selulosa dan kecernaan hemiselulosa. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi bahan kering, bahan organik, pertambahan bobot badan, efisiensi ransum, kecernaan bahan kering, kecernaan bahan organik, kecernaan protein kasar, TDN, kecernaan NDF dan kecernan hemiseluloa tetapi memberikan pengaruh berbeda sangat nyata (P<0,01) terhadap kecernaan ADF dan kecernaan selulosa. Penelitian ini terlihat ratio pelepah sawit amoniasi dan konsentrat yang di suplementasi dengan Rumen Microbes Growth Factor (RMGF) pada beberapa taraf yaitu 60% pelepah sawit amoniasi berbanding 40% konsentrat memberikan hasil yang sama dengan ratio 50% pelepah sawit amoniasi berbanding 50% konsentrat, 40% pelepah sawit amoniasi berbanding 60% konsentrat dan 30% pelepah sawit amoniasi berbanding 70% konsentrat terhadap produktivitas ternak sapi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | ms Meiriza Paramita |
Date Deposited: | 30 Mar 2016 03:10 |
Last Modified: | 30 Mar 2016 03:10 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/4147 |
Actions (login required)
View Item |