Syafnal, Syafnal (2018) Pelibatan Institusi Lokal Dalam Upaya Menciptakan Hubungan Yang Harmonis AntarUmat Beragama (Studi Terhadap Hubungan Antar Umat Beragama di Nagari Koto Baru, Kec. Luhak Nan Duo, Kab. Pasaman Barat. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
COVER DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (192kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I (Pendahuluan))
BAB I Tesis OK.pdf - Published Version Download (359kB) | Preview |
|
|
Text (BAB VI (Penutup))
Bab VI Ok.pdf - Published Version Download (184kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA(1).pdf - Published Version Download (292kB) | Preview |
|
Text (Tesis Full Text)
TESIS FULLTEXT.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Keragaman agama yang terdapat di nagari Koto Baru membuat daerah ini sering dihadapkan kepada potensi konflik antarumat beragama. Meskipun sering diisukanberpontensi konflik antarumat beragama, namun pada kenyataannya hubungan antarumat beragama di daerah ini berlangsung harmonis. Hubungan yang harmonis antarumat beragama diciptakan melalui institusi lokal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelibatan institusi lokal dalam upaya menciptakan hubungan yang harmonis antarumat beragama. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Informan penelitian dipilih melalui tekhnik purposive sampling, pengumpulan data dengan cara observasi dan wawancara. Teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah teori fungsionalisme konflik Lewis Coser. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkanbahwa hubungan yang harmonis antarumat beragama terlihat dalam bentuk (1). Penerimaan terhadap keberadaan rumah ibadah masing-masing agama. (2). Kebersamaan dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri, Natal dan pesta perkawinan. (3) Kebersamaan pada kegiatan bersih desa, perayaan Hari Asy-Syuro, peringatan hari kemerdekaan dan kerjasama dalam pemeliharaan makam. Penelitian ini menemukanuntuk menciptakan hubungan yang harmonis antarumat beragama, masyarakat menggunakan institusi lokal rembug desa. Institusi lokal rembug desa berfungsi sebagai mekanisme khusus yang mampu mencegah masyarakat dari kemungkinan konflikantarumatberagama dan mampumembersihkan suasana masyarakat yang tengah kacau. Institusi lokal rembug desa berkontribusi dalam menyelesaikan beberapa konflik antarumat beragama, seperti:(1). Konflik pendirian gereja Pantai Kosta dan pelebaran teras gereja Keluarga Kudus Mahakaraya. (2). Konflik pemeliharaan babi di jorong Ophir dan jorong Mahakarya. (3). Konflik penyelenggaraan kegiatan donor darah di gereja Keluarga Kudus Mahakarya. Kata Kunci : Pelibatan, Institusi Lokal, Antar Umat Beragama
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Jendrius, M.Si. |
Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 sosiologi sosiologi |
Date Deposited: | 18 Jan 2019 15:34 |
Last Modified: | 18 Jan 2019 15:34 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/41326 |
Actions (login required)
View Item |