KECERNAAN FRAKSI SERAT RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) cv. TAIWAN SECARA in-vitro DENGAN PEMBERIAN BISOZYME DI LAHAN ULTISOL PADA PEMOTONGAN KEDUA

doni, eka kurniawan (2018) KECERNAAN FRAKSI SERAT RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) cv. TAIWAN SECARA in-vitro DENGAN PEMBERIAN BISOZYME DI LAHAN ULTISOL PADA PEMOTONGAN KEDUA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
1.COVER&ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (218kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
Bab 1 ( Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (212kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB V)
Bab 5 (Kesimpulan).pdf - Published Version

Download (98kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (187kB) | Preview
[img] Text (Skripsi full text)
skripsi full.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (887kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh pemberian Bisozyme pada rumput gajah (Pennisetum purpureum) cv. Taiwan terhadap kecernaan fraksi serat NDF (Neutral Detergent Fiber), ADF (Acid Detergent Fiber), Selulosa dan Hemiselulosa secara in-vitro pada pemotongan kedua di tanah ultisol. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Nutrisi Ruminansia Fakultas Peternakan Universitas Andalas secara eksperimen menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 perlakuan dan 3 ulangan yaitu P0: Kontrol (pupuk kandang + pupuk N, P dan K), P1: Bisozyme, P2: Bisozyme + pupuk kandang, P3: Bisozyme + pupuk N, P dan K, P4: Bisozyme + pupuk kandang + pupuk N, P dan K. Peubah yang diamati adalah kecernaan NDF, kecernaan ADF, kecernaan Selulosa, dan kecernaan hemiseulosa. Hasil analisis sidik ragam menunjukan bahwa pemberian Bisozyme pada rumput gajah cv. Taiwan berpengaruh tidak nyata (P<0,05) terhadap kecernaan NDF, kecernaan ADF, kecernaan Selulosa dan kecernaan Hemiselulosa. Pada penelitian ini diperoleh rataan kecernaan NDF berkisar antara 60,82%(P4) sampai 61,68%(P1), kecernaan ADF berkisar antara 40,67%(P4) sampai 43,37%(P3), kecernaan Selulosa berkisar 28,36%(P2) sampai 32,76%(P1) dan kecernaan Hemiselulosa berkisar antara 18,14%(P3) sampai 20,14%(P4). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu Pemberian Bisozyme saja pada tanaman rumput gajah (Pennisetum purpureum) cv. Taiwan untuk pemotongan kedua tidak berpengaruh terhadap kecernaan fraksi serat (NDF, ADF, Selulosa, dan Hemiselulosa) secara in-vitro dan pemberian Bisozyme saja dapat mengimbangi dan bahkan lebih tinggi dari penggunaan pupuk kandang + pupuk N, P dan K. Kata kunci : Bisozyme, Kecernaan NDF, Kecernaan ADF, Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) cv. Taiwan, Tanah Ultisol.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr. Evitayani S.Pt,M.Agr
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Peternakan
Depositing User: S1 Fakultas Peternakan
Date Deposited: 23 Oct 2018 12:34
Last Modified: 23 Oct 2018 12:34
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/40036

Actions (login required)

View Item View Item