PENJADWALAN CEMENT MILL BERBASIS MINIMASI FAKTOR KLINKER DALAM PROSES PEMBILASAN DAN IMPOR KLINKER (Studi Kasus : PT Semen Padang)

INDAH, KURNIA RAMADHANI (2016) PENJADWALAN CEMENT MILL BERBASIS MINIMASI FAKTOR KLINKER DALAM PROSES PEMBILASAN DAN IMPOR KLINKER (Studi Kasus : PT Semen Padang). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (skripsi full text)
1394.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (727kB)

Abstract

PT Semen Padang merupakan salah satu perusahaan semen yang ada di Indonesia. Produksi semen dipengaruhi oleh jumlah permintaan, bahan baku dan jumlah mesin yang tersedia. Jumlah permintaan yang meningkat dengan kapasitas perusahaan yang tetap membuat perusahaan harus mengatur jadwal produksi secara optimal. Penjadwalan produksi harus diimbangi dengan ketersediaan kapasitas bahan baku (klinker). Jumlah klinker yang dibutuhkan dipengaruhi oleh jumlah permintaan dan klinker yang terpakai untuk proses pembilasan. Proses pembilasan terjadi jika adanya peralihan produk yang diproduksi dari Non OPC ke produk OPC, untuk satu kali pembilasan menyebabkan pemakaian klinker 7% lebih banyak sehingga kapasitas yang ada semakin berkurang. Kekurangan kapasitas ditutupi dengan melakukan impor klinker yang menyebabkan biaya produksi menjadi tinggi. Oleh karena itu perlu dilakukannya penjadwalan cement mill dengan meminimasi jumlah pembilasan agar klinker yang dipakai untuk produksi dan jumlah klinker yang diimpor dapat dioptimalkan. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini dimulai dengan survei sistem, mengidentifikasi masalah, dan pengumpulan data. Data yang dikumpulkan adalah data kapasitas mesin cement mill dan mesin kiln, jumlah permintaan, dan data proses pembilasan. Kemudian dirancang sebuah formulasi model yaitu meminimasi faktor klinker dalam proses pembilasan dan jumlah klinker impor yang dibutuhkan, sehingga didapatkan penjadwalan mesin cement mill untuk memproduksi produk OPC dan Non OPC. Hasil yang didapatkan yaitu terjadi pengurangan jumlah pembilasan karena mesin cement mill dirancang untuk memproduksi satu jenis produk per hari, sehingga pembilasan dapat terjadi jika adanya peralihan produksi semen Non OPC di hari ke-i ke semen OPC di hari i+1. Semen OPC dan Non OPC diproduksi oleh Indarung II, III, dan V, sedangkan Indarung IV hanya memproduksi semen Non OPC, sehingga proses pembilasan hanya terjadi di Indarung II, III, dan V. Kata Kunci : Cement mill, Impor, Kapasitas, Klinker, Penjadwalan, Pembilasan, Produksi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Industri
Depositing User: Hj. Meiriza Paramita
Date Deposited: 28 Mar 2016 04:41
Last Modified: 15 Nov 2016 05:39
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/3970

Actions (login required)

View Item View Item