STUDI HUBUNGAN ARUS LALU-LINTAS, KECEPATAN, KEPADATAN PADA JALAN KOLEKTOR DI KOTA PADANG

Muhammad, Iqbal (2018) STUDI HUBUNGAN ARUS LALU-LINTAS, KECEPATAN, KEPADATAN PADA JALAN KOLEKTOR DI KOTA PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (COVER DAN ABSTRAK) COVER DAN ABSTRAK.docx.pdf - Published Version Download (271kB) | Preview
Preview	Text (BAB 1) BAB I A5 fix.pdf - Published Version Download (264kB) | Preview
Preview	Text (BAB 5) BAB V A5 fix.pdf - Published Version Download (173kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA A5 fix.pdf - Published Version Download (117kB) | Preview
	Text (SKRIPSI FULL TEXT) MUHAMMAD IQBAL 1210922070.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penduduk kota Padang menurut BPS kota Padang mengalami pertumbuhan pada tahun 2015 ke 2016. Jumlah kendaraan bermotor di kota Padang menurut BPS kota Padang juga mengalami peningkatan dari tahun 2013 sampai tahun 2015, tetapi mengalami penurunan pada tahun 2016. Pertumbuhan penduduk dan kendaraan bermotor di Kota Padang akan mempengaruhi kepada karakteristik utama lalu-lintas. Karakteristik utama lalu-lintas terdiri dari arus, kecepatan, dan kepadatan. Ketiga karakteristik utama lalu-lintas tersebut memiliki hubungan antara satu dengan yang lainnya. Dengan mengetahui hubungan antara karakteristik utama lalu-lintas, kita bisa mencari dan menggambarkan kondisi jalan tersebut. Jalan yang dipilih adalah Jalan Ampang dengan tipe (4/2 UD) dan Jalan ByPass dengan tipe (4/2 D). Pada penelitian ini dicari hubungan antara kecepatan dan kepadatan (Vs – D), arus dan kepadatan (Q – D) serta kecepatan dan arus (Vs – Q) menurut model linear Greenshield, model logaritmik Greenberg, dan model eksponensial Underwood. Dengan menggunakan metode survei Video Image Prosessor, didapatkan data volume lalu lintas dan waktu tempuh kendaraan selama 12 jam. Dari hasil penelitian untuk Jalan ByPass (ke Selatan), model yang paling akurat adalah model Greenberg dengan nilai koefisien determinasi (R2) untuk hubungan Vs – D sebesar 0,9894; untuk hubungan Q – D sebesar 0,9991; dan hubungan Vs – Q sebesar 0,9851. Untuk Jalan ByPass (ke Utara), model yang paling akurat adalah model Greenshield dengan koefisien determinasi (R2) untuk hubungan Vs – D sebesar 0,9128; untuk hubungan Q – D sebesar 0,9914; dan hubungan Vs – Q sebesar 0,8197. Sedangkan untuk Jalan Ampang, model yang paling akurat adalah model Greenberg dengan nilai koefisien determinasi (R2) untuk hubungan Vs – D sebesar 0,8647; untuk hubungan Q – D sebesar 0,9953; dan hubungan Vs – Q sebesar 0,7916. Kata Kunci: Arus, Kecepatan, Kepadatan, Koefisien Determinasi.

Actions (login required)

View Item