Perkawinan Campuran ( Amalgamasi) etnis Jawa dan Minangkabau ( studi kasus jorong sungai duo nagari luak kapau alam pau duo kabupaten solok selatan)

FINI, NOVITA (2018) Perkawinan Campuran ( Amalgamasi) etnis Jawa dan Minangkabau ( studi kasus jorong sungai duo nagari luak kapau alam pau duo kabupaten solok selatan). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover dan abstar)
abstrak cover.pdf - Published Version

Download (237kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab 1 pendahuluan)
BAB 1 ( pendahuluan).pdf - Published Version

Download (375kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab akhir penutup)
BAB akhir penutup.pdf - Published Version

Download (153kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (145kB) | Preview
[img] Text (skripsi full text)
karya ilmia utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

INTISARI FINI NOVITA. BP. 1310821023. Jurusan Antropologi. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Andalas. Padang 2018. Judul “Perkawinan Campuran (Amalgamasi) Etnis Jawa Dan Minangkabau Studi Kasus Jorong Sungai Duo Nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo Kabupaten Solok Selatan”. Pembimbing I Dra. Yunarti, M. Hum dan Pembimbing II Sidarta Pujiraharjo, S.Sos, M. Hum Dampak nyata dari keanekaragaman suku bangsa yaitu terjadinya perkawinan campuran antara suku bangsa yang berbeda yang dikenal dengan istilah amalgamasi. Demikian juga yang terjadi di nagari Luak Kapau Alam Pauh Duo yang terdiri dari dua Suku Bangsa yang berbeda, dimana ketika melakukan proses perkawinan campuran pelaksanaannya diatur oleh adat istiadat yang melingkupinya. Ada tahapan-tahapan dalam proses perkawinan campuran. Tahapan tersebut dimulai dari proses sebelum proses ijab qabul sampai setelah ijab qabul. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Kualitatif, dan menggunakan penelitian yang bersifat deskriptif yaitu suatu penelitian yang bermaksud memberikan gambaran suatu gejala sosial tertentu, dimana sudah ada informasi mengenai gejala sosial seperti yang ada dimaksudkan dalam permasalahan penelitian namun dirasa belum memadai. Teknik pengumpulan data yang utama adalah observasi dan wawancara terbuka dan mendalam, dan ditambah lagi dengan dokumentasi dan studi kepustakaan. Tujuan dari penelitian ini mendeskripsikan bentuk pelaksanaan proses perkawinan campuran antara etnis Jawa dengan Minangkabau pada masyarakat Luak Kapau Alam Pauh Duo. Informan dalam penelitian ini terdiri dari informan kunci dan informan biasa. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan, bahwa dalam proses perkawinan campuran yang terjadi di Luak Kapau Alam Pauh Duo terdapat pembauran dari dua suku bangsa yang berbeda yang kemudian dapat diterima tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian kebudayaannya sendiri yang mana dikenal dengan istilah akulturasi budaya. Adapun akulturasi tersebut dapat dijumpai dalam prosesi perkawinan, seperti ketika proses resepsi yang sedang berlangsung timbul dalam wujud prilakunya, dan juga dalam wujud benda-benda seperti pada pakaian dan juga makanannya. Kata Kunci: amalgamasi, akulturasi, adat istiadat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dra. Yunarti, M. Hum
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi
Depositing User: s1 antropologi sosial
Date Deposited: 10 Oct 2018 15:41
Last Modified: 10 Oct 2018 15:41
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/38302

Actions (login required)

View Item View Item