GAMBARAN HISTOPATOLOGI LESI NEOPLASTIK DAN NON-NEOPLASTIK OVARIUM DI SENTRA DIAGNOSTIK PATOLOGI ANATOMI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS TAHUN 2016

Mhd, Igo Pratama (2018) GAMBARAN HISTOPATOLOGI LESI NEOPLASTIK DAN NON-NEOPLASTIK OVARIUM DI SENTRA DIAGNOSTIK PATOLOGI ANATOMI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS TAHUN 2016. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstract)
Cover dan Abstract.pdf - Published Version

Download (146kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1 Pendahuluan)
BAB 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 6 Penutup)
BAB 6 Penutup.pdf - Published Version

Download (123kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (290kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Teks)
Skripsi Full Teks.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Lesi ovarium merupakan masalah yang sering terjadi di bagian ginekologi dan dibedakan menjadi 2 tipe yaitu lesi neoplastik dan lesi non neoplastik. Lesi ovarium merupakan kejadian tertinggi ketiga setelah serviks uterus dan endometrium pada sistem reproduksi wanita. Angka mortalitas dari lesi ovarium termasuk tinggi tergantung dari jenis histopatologinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran histopatologi lesi neoplastik dan non neoplastik ovarium di Sentra Diagnostik Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Tahun 2016 . Penelitian ini menggunakan rancangan survey deskriptif dari data sekunder rekam medis pasien lesi neoplastik dan non neoplastik ovarium di Sentra Diagnostik Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Univesitas Andalas tahun 2016. Penelitian ini menggunakan teknik total sampling dan mendapatkan sampel sebanyak 123 kasus. Hasil penelitian menunjukkan prevalensi kasus lesi neoplastik ovarium adalah sebesar 87% dan lesi non neoplastik ovarium adalah 13%. Sebagian besar jenis histopatologinya adalah endometriomas sebanyak 26.8%, berada pada rentang umur 31-50 tahun sebanyak 49.59%, dan jumlah paritas yang paling sering ditemukan adalah tidak memiliki anak yaitu 59.35%. Kesimpulan penelitian adalah lesi neoplastik ovarium ditemukan lebih banyak dibandingkan lesi non neoplastik dengan rentang umur tersering antara 31-50 tahun. Jenis histopatologi yang paling banyak adalah endometriomas dan jumlah paritas yang paling sering adalah yang tidak memiliki anak Kata kunci :Gambaran Histopatologi, Lesi neoplastik dan non neoplastik

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: dr. Yenita Sp.PA, M.Biomed
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RB Pathology
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 17 Sep 2018 10:52
Last Modified: 17 Sep 2018 10:52
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/37833

Actions (login required)

View Item View Item