ANALISIS MANAJEMEN LOGISTIK ALAT KESEHATAN PADA KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS II PADANG TAHUN 2016

Magdalena, Magdalena (2018) ANALISIS MANAJEMEN LOGISTIK ALAT KESEHATAN PADA KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS II PADANG TAHUN 2016. Masters thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) 1. Cover & Abstrak.pdf - Published Version Download (65kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) 2. Bab 1.pdf - Published Version Download (106kB) | Preview
Preview	Text (bab akhir) 3. Bab Akhir.pdf - Published Version Download (53kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) 4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (55kB) | Preview
	Text (tesis full) 5. Tesis_Full_Magdalena.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (16MB) | Request a copy

Abstract

Abstrak Manajemen logistik merupakan ilmu pengetahuan dan atau seni serta proses mengenai perencanaan, pengadaan, penyimpanan, penyaluran dan pemeliharaan serta penghapusan material/ alat-alat. Penelitian bertujuan mengetahui proses penyimpanan, pendistribusian, pemeliharaan dan pengendalian pada pengelolaan logistik alat kesehatan pada Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Padang tahun 2016. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengolahan dan analisis data adalah model Miles dan Huberman, yaitu reduksi data, penyajian data dan kesimpulan. Teori yang digunakan adalah teori sistem, terdiri dari input, proses dan output. Hasil penelitian menunjukkan kebijakan berpedoman pada Pedoman Pengelolaan Alat Kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tahun 2015 dan peraturan yang berkaitan dengan pengelolaan Barang Milik Negara namun kebijakan yang ada belum disosialisasikan ke seluruh pengelola alkes serta belum diturunkan berupa Petunjuk Teknis atau Standar Operasional Prosedur. Tenaga masih kurang dari segi kualitas dan kuantitas. Dana masih kurang terutama untuk pemeliharaan dan tidak ada alokasi anggaran untuk sarana penyimpanan, sosialisasi dan pelatihan serta distribusi alkes ke Wilker Sikakap. Sarana masih kurang terutama untuk penyimpanan alat kesehatan dan gudang. Pelaksanaan kegiatan penyimpanan, pendistribusian, pemeliharaan dan pengendalian logistik alat kesehatan belum terlaksana dengan baik. Uji fungsi terhadap 357 alat kesehatan mendapatkan 45 unit (12,60%) alat kesehatan tidak bisa berfungsi, 3 unit (0,84%) alat kesehatan tidak bisa diuji fungsi karena tidak tersedia petugas yang bisa mengoperasikannya dan 21 unit (5,88%) alat kesehatan yang tidak diketahui keberadaanya. Keyword: analisis, manajemen logistik, alat kesehatan Referensi: 61 (1963-2016)

Actions (login required)

View Item