HARIS, SEPTIAN (2015) MOTIF MERANTAU DALAM KABA YANG BERJUDUL NAMA-NAMA PEREMPUAN TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.
Text
201507271043th_skripsi haris septian.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (651kB) |
Abstract
Penelitian tentang motif merantau dalam kaba yang berjudul nama-nama perempuan. Pelelitian ini dilakukan untuk menjelaskan bagaimana peristiwa merantau ini terjadi dalam kaba, serta menjelaskan faktor pendorong seseorang merantau. Hal ini didasari dari masyarakat Minangkabau yang dikenal dengan gemar merantau. Seiring proses merantau ini terlaksana, seiring itu pula proses, pelaku, pola dan motif merantau mengalami perubahan sedikit demi sedikit. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan apa saja motif yang menyebabkan orang Minangkabau merantau serta menjelaskan hubungan realitas merantau didalam kaba dengan realitas sosial budaya Minangkabau. Penganalisisan merantau yang terdapat didalam kaba ini menggunakan teori Sosiologi Sastra yang dikemukakan oleh Watt (dalam Damono, 1979) yang mengklasifikasikan setiap karya sastra itu mencerminkan masyarakat pada zamannya. Dalam penelitian ini teks-teks dalam kaba dianggap sebagai ceminkan atau menggambarkan kembali realitas yang terdapat dalam masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang dikemukakan oleh Ratna (2003) dengan tiga tahap, pertama: tahap pengumpulan data, kedua: tahap analisis data, dan ketiga: tahap penyajian hasil analisis data. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan mengumpulkan data yang berhubungan dengan peristiwa merantau. Untuk menganalisis peristiwa merantau tersebut, diklasifikasi fakta-fakta tentang dan motif merantau di dalam kaba. Untuk penyajian hasil analisis digunakan metode formal dalam bentuk deskriptif. Motif merantau dalam kaba yang berjudul nama-nama perempuan berdasarkan analisis ialah: (1) Faktor budaya, (2) Faktor ekonomi, (3) mendalami ilmu, (4) faktor sosial, dan (5) menemani sang suami. Profesi yang digeluti mayoritas adalah berdagang. Daerah yang menjadi tempat tujuan perantau adalah kota-kota yang tingkat perdagangannya cukup tinggi seperti Kota Bukittinggi, Kota Padang, dan Kota Medan. Kata kunci: kaba, sosiologi sastra, motif, merantau dan berdagang.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics P Language and Literature > PN Literature (General) P Language and Literature > PN Literature (General) > PN0080 Criticism |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Daerah |
Depositing User: | Ms Ikmal Fitriyani Alfiah |
Date Deposited: | 04 Feb 2016 03:58 |
Last Modified: | 04 Feb 2016 03:58 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/374 |
Actions (login required)
View Item |