PENGARUH KONSENTRASI AIR KELAPA MUDA DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK JAMBU AIR (Syzygium equeaeum (Burn F. Alston))

Revita, Sari (2018) PENGARUH KONSENTRASI AIR KELAPA MUDA DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK JAMBU AIR (Syzygium equeaeum (Burn F. Alston)). Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (145kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version

Download (122kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5 Penutup)
BAB V.pdf - Published Version

Download (87kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (118kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full Text)
Tugas Akhir full text.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

PENGARUH KONSENTRASI AIR KELAPA MUDA DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN SETEK JAMBU AIR (Syzygium equeaeum (Burn F. Alston)) ABSTRAK Percobaan mengenai pengaruh konsentrasi air kelapa muda dan lama perendaman terhadap pertumbuhan setek jambu air (Syzygium equeaum (Burn F. Alston)) telah dilaksanakan di Balai Benih Induk Tanaman Padi dan Hortikultura Lubuk Minturun, Padang, Sumatera Barat, dari bulan November 2017 sampai Februari 2018. Tujuan percobaan ini adalah mengetahui pengaruh konsentrasi air kelapa muda dan lama perendaman, mengetahui pengaruh konsentrasi air kelapa muda, dan mengetahui lama perendaman terhadap pertumbuhan setek jambu air (Syzygium equeaum (Burn F. Alston)). Percobaan ini menggunakan Rancangan Faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi air kelapa muda yang terdiri dari tiga taraf yaitu konsentrasi air kelapa muda 25%, 45%, dan 55%, faktor kedua yaitu lama perendaman yang terdiri dari tiga taraf yaitu 12, 18, dan 24 jam. Data pengamatan dianalisis dengan uji F jika F hitung lebih besar dari F tabel dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Hasil percobaan menunjukkan bahwa interaksi konsentrasi air kelapa muda dan lama perendaman tidak berpengaruh terhadap semua variabel pengamatan, konsentrasi 25% berpengaruh terhadap panjang tunas tapi tidak berpengaruh terhadap variabel pengamatan persentase tumbuh, umur muncul tunas, jumlah tunas, jumlah daun, lebar daun, panjang daun, panjang akar, bobot segar akar selanjutnya lama perendaman tidak berpengaruh terhadap semua variabel pengamatan. Kata kunci : konsentrasi air kelapa muda, lama perendaman, setek jambu air.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr. Ir. Warnita, MP
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi
Depositing User: s1 agroekoteknologi pertanian
Date Deposited: 27 Jul 2018 10:54
Last Modified: 27 Jul 2018 10:54
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/36923

Actions (login required)

View Item View Item