Muhammad, Saleh (2018) Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilihan Kepala Daerah : Studi Voter Turnout Masyarakat Kota Tebing Tinggi Dalam Pilkada Tahun 2017 Dengan Calon Tunggal. Masters thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover dan Abstrak)
Abstrak.pdf - Published Version Download (67kB) | Preview |
|
|
Text (bab 1 Pendahuluan)
BAB I.pdf - Published Version Download (380kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 6 Penutup)
Bab VI Penutup.pdf - Published Version Download (233kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (348kB) | Preview |
|
Text (Tesis Full Text)
Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (22MB) |
Abstract
Partisipasi Masyarakat Dalam Pilkada : Studi Voter Turnout Masyarakat Kota Tebing Tinggi Dalam Pilkada 2017 Dengan Calon Tunggal Muhammad Saleh, S.IP (FISIP, Universitas Andalas) Dibawah Bimbingan Dr. Yuslim, SH, MH dan Drs. Bakaruddin Rosyidi, MS Abstrak Partisipasi memilih menjadi salah satu kebutuhan agar keberlanjutan demokrasi dan sistem politik tidak mengalami hambatan. Pemilu sebagai instrumen utama demokrasi merupakan salah satu kunci yang menjembatani suara rakyat sebagai pemilik kedaulatan untuk memberikan mandat kepada seseorang sebagai wakil rakyat atau sebagai penguasa yang akan duduk dalam pemerintahan. Oleh karena itu, sebagian negara-negara yang menganut demokrasi, termasuk Indonesia, menjadikan partisipasi sebagai salah satu agenda yang tidak dapat dikesampingkan dalam proses pemilu khususnya dalam hal hadir atau tidaknya warga negara untuk memilih (voter turnout). Salah satu fenomena yang terjadi dalam Pemilihan Kepala Daerah sejak tahun 2015 yang lalu adalah munculnya pasangan calon tunggal dalam pemilihan. Undang undang juga telah mengatur tentang mekanisme pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah dengan calon tunggal tersebut. Kota Tebingtinggi di Provinsi Sumatera Utara termasuk salah satu dari Kabupaten/Kota yang memiliki pasangan dengan calon tunggal di Pemilihan Umum Kepala Daerah Tahun 2017 yang lalu. Berdasarkan data, partisipasi pemilih dalam pilkada Kota Tebing Tinggi dengan calon tunggal menunjukkan angka yang tidak terlalu tinggi, yaitu sebesar 59.868 suara (55,8 %). Sedangkan masyarakat Kota Tebing Tinggi yang memilih Walikota Incumbent 41.937 suara (70,04%), yang memilih kotak kosong sebesar 16.861 suara (28,16%) dan masyarakat yang terdaftar dalam DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang tidak menggunakan hak pilihnya sebanyak 47.943 suara (44,46%). Alasan masyarakat yang memilih Walikota Incumbent antara lain popularitas calon yang tinggi, memiliki kinerja yang baik, adanya hubungan kekerabatan dan lainnya. Sedangkan yang memilih kotak kosong memiliki alasan tidak suka dengan calon Walikota, tidak diberi uang dan adanya ajakan dari etnis tertentu untuk memilih kotak kosong. Kata Kunci : Pemilihan Umum Kepala Daerah, Calon Tunggal dan Partisipasi Pemilih
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Primary Supervisor: | Dr. Yuslim, SH, MH |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Pascasarjana (Tesis) |
Depositing User: | s2 ilmu komunikasi |
Date Deposited: | 27 Jul 2018 11:05 |
Last Modified: | 27 Jul 2018 11:05 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/36901 |
Actions (login required)
View Item |