KAJIAN KOMPATIBILITAS FISIKA ANTARA INJEKSI AMIKASIN, AMINOFILIN DAN CEFOPERAZON-SULBAKTAM DENGAN NUTRISI PARENTERAL MELALUI ADMINISTRASI Y-SITE PADA NEONATUS

Siska, Putri utami (2018) KAJIAN KOMPATIBILITAS FISIKA ANTARA INJEKSI AMIKASIN, AMINOFILIN DAN CEFOPERAZON-SULBAKTAM DENGAN NUTRISI PARENTERAL MELALUI ADMINISTRASI Y-SITE PADA NEONATUS. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover dan Abstrak)
COVER_&_ABSTRAK[1].pdf - Published Version

Download (57kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
bab_1[1].pdf - Published Version

Download (242kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 5 Penutup)
KESIMPULAN[1].pdf - Published Version

Download (27kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR_PUSTAKA[1].pdf - Published Version

Download (44kB) | Preview
[img] Text (Skripsi Full text)
SISKA PUTRI UTAMI.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Malnutrisi rentan terjadi pada pasien di Neonatues intensive Care Unit (NICU), misalnya neonatus lahir prematur yang mengalami kegagalan fungsi instestinal. Selain itu, neonatus memiliki resiko cukup besar mengalami sepsis dan sindrom gagal napas akibat sistem imun dan fungsi organ pernapasan yang belum optimal. Sehingga pasien ini membutuhkan terapi obat seperti amikasin, aminofiln dan cefoperazone-sulbaktam. Pemberian nutrisi parenteral terkadang diberikan bersamaan dengan injeksi obat. Pemberian bersamaan dapat dilakukan melalui infus Y-site. Namun pemberian harus mempertimbangkan kajian kompatibilitas fisika sebagai faktor penentu kualitas sediaan parenteral yang berdampak pada keberhasilan terapi pasien di NICU. Pengujian dilakukan dengan membuat simulasi pencampuran antara masing-masing injeksi amikasin, aminofilin dan cefoperazone-sulbaktam dengan NP melalui infus Y-site dengan perbandingan 1:1, semua pencampuran dilakukan pada kondisi aseptis. Pengencer yang digunakan pada injeksi obat ada 2 yaitu NaCl 0,9% dan Dekstrosa 5 %. Sedangkan NP yang diuji ada 2 formulasi yaitu NP 2-in-1 dan NP 3-in-1 (mengandung lemak). Pada NP 2-in-1 dilakukan pengujian visual, pengukuran pH dan kekeruhan, sementara pada pengujian NP 3-in-1 ditambahkan pengujian stabilitas emulsi. Pengujian dilakukan segera setelah pencampuran (T0), 1 jam setelah pencampuran (T1) dan 4 jam setelah pencampuran (T4). Hasil penelitian menunjukkan bahwa amikasin, aminofilin dan cefoperazone-sulbaktam yang diadministrasikan melalui Y-site dengan NP 2-in-1 dan NP 3-in-1 adalah tidak ada partikulat, endapan, turbiditas, perubahan pH, pemisahan fase dan peningkatan ukuran diameter droplet lipid selama infus diberikan dalam waktu 4 jam. Oleh karena itu, pemberian bersamaan dapat dilakukan antara masing-masing injeksi amikasin, aminofilin dan cefoperazone-sulbaktam dengan NP 2-in-1 dan NP 3-in-1 melalui administrasi Y-site. Kata Kunci : Kompatibilitas, amikasin, aminofilin, cefoperazone-sulbaktam, nutrisi parenteral, Y-site

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Prof. Dr Helmi Arifin, MS., Apt
Subjects: R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology
Divisions: Fakultas Farmasi
Depositing User: s1 Fakultas Farmasi
Date Deposited: 26 Jul 2018 10:06
Last Modified: 19 Jan 2023 08:18
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/36416

Actions (login required)

View Item View Item