Dhea, Yohamanda Leorenzy (2018) PROSEDUR PENYIMPANAN DAN PENGENDALIAN ARSIP REKAM MEDIS PADA RUMAH SAKIT ‘AISYIYAH KOTA PARIAMAN. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (Cover)
Cover.pdf - Published Version Download (182kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 1)
Bab 1.pdf - Published Version Download (156kB) | Preview |
|
|
Text (Bab 5)
Bab 5.pdf - Published Version Download (115kB) | Preview |
|
|
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (97kB) | Preview |
|
Text (Tugas Akhir Full)
TA UTUH.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Pembangunan kesehatan ditujukan untuk meningkatkan kesadaran, kenyamanan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang dalam rangka mewujudkan derajat kesehatan yang optimal sebagai salah satu unsur kesejahteraan umum sebagaimana yang diamanatkan di dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Rumah sakit adalah salah satu sarana kesehatan tempat menyelenggarakan upaya kesehatan dengan memberdayakan berbagai kesatuan personel terlatih dan terdidik dalam menghadapi dan menangani masalah medik untuk pemulihan dan pemeliharaan kesehatan yang baik. Sarana kesehatan berfungsi melakukan upaya kesehatan dasar, kesehatan rujukan dan atau upaya kesehatan penunjang. Upaya kesehatan diselenggarakan dengan pendekatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit(preventif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan (Siregar,2004). Pada umumnya tugas rumah sakit adalah menyediakan keperluan untuk pemeliharaan dan pemulihan kesehatan. Menurut Keputusan Menteri Kesehatan RI No:983/Menkes/SK/XI/1992, tugas rumah sakit umum adalah melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan dan pemeliharaan yang dilaksanakan secara serasi dan 2 terpadu denganupaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan rujukan (Siregar, 2004). Dalam rumah sakit, ada satu kegiatan yang sangat penting di dalamnya, yaitu administrasi. Administrasi mengandung pengertian sempit itu dimaksudkan sebagai ketatausahaan yang diartikan sebagai kegiatan penyusunan keterangan keterangan secara sistematis dan pencatatan secara tertulis semua kegiatan yang diperlukan dengan maksud untuk memperoleh suatu ikhtisar mengenai keterangan-keterangan itu dalam keseluruhannya dan dalam hubungannya satu sama lainnya. Dengan demikian, administrasi merupakan kegiatan tulis menulis, mengirim, dan menyimpan keterangan. Secara umum kata administrasi dapat diartikan sebagai suatu kegiatan untuk membantu, melayani, mengarahkan da nmengatur semua kegiatan untuk mencapai tujuan secara tertib dan efisien. (Daryanto, 2011). Salah satu jenis kegiatan yang banyak dilaksanakan di berbagai rumah sakit pemerintah maupun swasta ialah pekerjaan menyimpan dan pengendalian rekam medis, arsip data perawat atau dokumen penting lainnya. Sebagai informasi tertulis tentang perawatan kesehatan pasien, rekam medis digunakan dalam pengolahan dan perencanaan fasilitas dan pelayanan kesehatan, juga digunakan untuk penelitian media dan untuk kegiatan statistic pelayanan kesehatan. Dalam pedoman pengendalian. Kearsipan mempunyai peranan yang sangat penting dalam administrasi, yakni sebagai pusat ingatan dan sumber informasi dalam rangka melakukan kegiatan perencanaan, penganalisaan, perumusan, kebijaksanaan, penilaian, pengendalian, dan pertanggung jawaban. Tetapi, 3 walaupun begitu ada juga rumah sakit yang belum melakukan penataan arsipnya dengan baik. Pengarsipan pada rumah sakit yang di maksud salah satunya yaitu rekam medis. Rekam medis mempunyai pengertian yang sangat luas, tidak hanya sekedar kegiatan pencatatan, akan tetapi mempunyai pengertian sebagai suatu sistem penyelenggaraan rekam medis. Sedangkan kegiatan pencatatanya sendiri hanya merupakan salah satu kegiatan dari pada penyelenggraan rekam medis. Penyelenggaraan rekam medis merupakan proses kegiatan yang dimulai pada saat diterimanya pasien di rumah sakit, diteruskan kegiatan pencatatan data medik pasien selama pasien itu mendapatkan peleyanan medik di rumah sakit, dan dilanjutkan dengan penanganan berkas rekam medis yang meliputi penyelenggaraan penyimpanan serta pengeluaran berkas dari tempat penyimpanan untuk melayani permintaan/peminjaman apabila dari pasien atau untuk keperluan lainnya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Agestayani, SE., MM. |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > D3 Kesekretariatan dan Manajemen Perkantoran |
Depositing User: | d3 kesekretariatan ekonomi |
Date Deposited: | 26 Jul 2018 12:18 |
Last Modified: | 26 Jul 2018 12:18 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/36359 |
Actions (login required)
View Item |