KARAKTERISTIK PENGERINGAN COCOPEAT DENGAN METODE MECHANICAL THERMAL EXPRESSION (MTE)

MEZI, SATRIA (2015) KARAKTERISTIK PENGERINGAN COCOPEAT DENGAN METODE MECHANICAL THERMAL EXPRESSION (MTE). Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201503201426th_lap ta mte.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (768kB)

Abstract

Cocopeat merupakan produk olahan kelapa yang berasal dari proses pemisahan sabut kelapa, ketika serat sabut kelapa terpisah, maka akan menghasilkan serbuk kelapa atau cocopeat. Cocopeat dapat digunakan sebagai media tanam, pelapis lapangan golf, isolator panas dan hardboard. Kandungan air pada cocopeat mencapai 75%, hal ini menjadi kendala ketika packing dan pengiriman cocopeat dari suatu tempat ke tempat lain karena akan terbentuk jamur pada cocopeat tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkan pengering cocopeat untuk mengurangi kadar air yang terkandung pada cocopeat. Pada penelitian ini dilakukan pengeringan cocopeat menggunakan metode mechanical thermal expression. Parameter yang digunakan dalam pengujian meliputi tekanan, waktu penahanan, temperatur dan massa feeding cocopeat, dengan variasi masing – masing parameter adalah temperatur 150oC, 175oC dan 200oC; tekanan 5 MPa, 10 MPa dan 15 MPa; waktu penahanan 10 menit, 20 menit dan 30 menit; dan massa feeding 0,5 Kg dan 1 Kg. Hasil pengujian memperlihatkan bahwa pengeringan dengan menggunakan metoda mechanical thermal expressions dapat mengurangi kandungan air hingga 93,43% dan dapat menurunkan kadar air hingga 17,22%. Tekanan dan temperatur merupakan parameter yang paling berpengaruh terhadap pengurangan kandungan air dan kadar air cocopeat. Relaksasi cocopeat berkisar antara 0,3 mm – 1 mm. Kata kunci : pengeringan, cocopeat, karakteristik pengeringan, mechanical thermal expressions

Actions (login required)

View Item