PELANGGARAN PERJANJIAN PERKAWINAN YANG DIBUAT DI HADAPAN NOTARIS SEBAGAI ALASAN PERCERAIAN

Susy, Susy (2018) PELANGGARAN PERJANJIAN PERKAWINAN YANG DIBUAT DI HADAPAN NOTARIS SEBAGAI ALASAN PERCERAIAN. Masters thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (cover and abstract)
1. Cover & Abstrak.pdf - Published Version

Download (42kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
2. Bab I (Pendahuluan).pdf - Published Version

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab IV penutup)
3. Bab Akhir (Penutup atau Keimpulan).pdf - Published Version

Download (32kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
4. Daftar Pustaka.pdf - Published Version

Download (42kB) | Preview
[img] Text (tesis full)
5. Tugas Akhir Ilmiah Utuh.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (605kB)

Abstract

Dalam kehidupan suatu keluarga atau rumah tangga selain masalah hak dan kewajiban sebagai suami istri, pengaturan harta dalam perkawinan merupakan sebuah dilema tersendiri, karena tidak jarang menimbulkan perselisihan dalam pemakaiannya. Untuk menghindari hal-hal tersebut dan untuk memberikan rasa keadilan bagi yang menguasakan harta bersama dalam perkawinan, perlu dibuat perjanjian perkawinan (Prenuptial Agreement). Dalam praktek, meskipun perjanjian perkawinan telah disepakati bersama, tidak menjamin akan mentaati selamanya oleh para pihak. Ada kalanya pelanggaran terhadap perjanjian perkawinan tersebut sehingga menimbulkan masalah dikemudian hari. Adapun permasalahan yang akan dibahas adalah, bentuk pelanggaran perjanjian yang dibuat di hadapan notaris sebagai alasan perceraian, kenapa pelanggaran perjanajian perkawinan yang dibuat di hadapan notaris sebagai alasan perceraian, akibat hukum pelanggaran perjanjian perkawinan yang dibuat di hadapan notaris sebagai alasan perceraian. Untuk menjawab permasalahan tersebut digunakan metode pendekatan yuridis normatif yaitu mengkaji penerapan kaidah-kaidah atau norma-norma dalam hukum positif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan wawancara. Kemudian semua data diolah dan dianalisis untuk menghasilkan kesimpulan yang diuraikan secara deskriptif sebagai jawaban permasalahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk pelanggaran perjanjian perkawinan yang dibuat di hadapan notaris sebagai alasan perceraian adalah terjadinya pelanggaran terhadap isi perjanjian perkawinan yang telah mereka sepakati disebut wanprestasi. Kenapa pelanggaran perjanjian perkawinan yang dibuat di hadapan notaris sebagai alasan perceraian, karena dapat mengancam kehidupan rumah tangga, jika dipertahankan mengakibatkan mudarat yang lebih besar berupa hancurnya rumah tangga suami istri. Akibat hukum pelanggaran perjanjian perkawinan yang dibuat di hadapan notaris sebagai alasan perceraian adalah putusnya perkawinan atau terjadinya perceraian. Kata Kunci : Perjanjian Perkawinan dan Perceraian. Abstract (Susy, SH. Student Registration Number: 1620123021, Student of Master Notary Program, Faculty of Law, Andalas University, 112 pages ) In the life of a family or household, other than rights and obligations as husband and wife, the arrangement of property in marriage is a separate dilemma, as it is not uncommon to cause disagreement in its use. To avoid these things and to give the sense of justice to those who empower the common property in marriage, it is necessary to make a prenuptial agreement. In practice, although the prenuptial agreement has been mutually agreed, it does not guarantee to be bound by the both parties forever. Sometimes there is a violation that causes a problem later in life. The issues to be discussed are the forms of violation of the agreement made before a notary as a reason for divorce, why the violation of a marriage contract made before a notary is used as a reason for divorce, as a result of a law violation of a marriage agreement made before a notary as a reason for divorce. To answer these problems, the normative juridical approach was used to examine the application of norms in positive law with data collection techniques through library research and interviews. Afterward, all data were processed and analyzed to produce conclusions descriptively as the answer to the problem. The results of the study show that the violation of the prenuptial agreement made before the notary as a reason for divorce is a violation of the content of the prenuptial agreement they have agreed to constitute as breach of contract. The reason why breach of a marriage agreement made before a notary can be a reason for divorce is because it may threaten the family or household. If his conditionpersists, it will result in a greater harm in the form of the disintegration of the spouses. The consequences of the violation of the prenuptial agreement made before of the notary as the reason for divorce is the breakup of marriage or divorce. Keywords: Prenuptial Agreement and Divorce.

Item Type: Thesis (Masters)
Primary Supervisor: Prof. Dr. H. Yaswirman, MA
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Pascasarjana (Tesis)
Depositing User: s2 kenotariatan kenotariatan
Date Deposited: 19 Jul 2018 11:06
Last Modified: 19 Jul 2018 11:06
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/35190

Actions (login required)

View Item View Item