PENENTUAN SPESIES DAN UJI EFEKTIVITAS BACILLUS THURINGIENSIS ISRAELENSIS H-14 TERHADAP LARVA NYAMUK ANOPHELES SPP SEBAGAI VEKTOR MALARIA DI KECAMATAN SIKAKAP KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI

yoseph, de nachs (2018) PENENTUAN SPESIES DAN UJI EFEKTIVITAS BACILLUS THURINGIENSIS ISRAELENSIS H-14 TERHADAP LARVA NYAMUK ANOPHELES SPP SEBAGAI VEKTOR MALARIA DI KECAMATAN SIKAKAP KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (abstrak)
yoseph de nachs cover dan abstrak.pdf - Published Version

Download (707kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab I)
yoseph de nachs pendahuluan.pdf - Published Version

Download (295kB) | Preview
[img]
Preview
Text (bab akhir)
yoseph de nachs penutup.pdf - Published Version

Download (113kB) | Preview
[img]
Preview
Text (daftar pustaka)
yoseph de nachs daftar pustaka.pdf - Published Version

Download (184kB) | Preview
[img] Text (skripsi full text)
skripsi lengkap.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Nyamuk Anopheles spp adalah vektor utama penyebab penyakit malaria. Pengendalian vektor malaria dapat dilakukan dengan bioinsektisida salah satunya menggunakan Bacillus thuringiensis israelensis H-14. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi spesies Anopheles dan mengetahui efektivitas Bacillus thuringiensis israelensis H-14 terhadap larva nyamuk Anopheles di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai. Penelitian ini bersifat deskriptif dan eksperimental yang dilaksanakan pada Juli 2017 – Maret 2018. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah konsekutif sampling berupa larva instar III dari Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai. Larva yang didapatkan dilapangan diidentifikasi untuk menentukan spesies dan selanjutnya dilakukan uji efektivitas dengan 5 konsentrasi yaitu 0.0025, 0.005, 0.01, 0.02 dan 0.04 % serta ditambah dengan kontrol. Hasil penelitian didapatkan spesies Anopheles yang terbanyak di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai adalah Anopheles subpictus. Nilai LC50 didapatkan pada konsentasi 0.005 % dan LC90 terdapat pada konsentrasi 0.015 % setelah 48 jam perlakuan. Penghitungan dengan konsentrasi 0.04 % didapatkan kematian larva LT50 dicapai pada menit ke 1123.30 dan LT90 pada menit ke 1682.25. Kesimpulannya adalah spesies Anopheles yang terbanyak di Kecamatan Sikakap Kabupaten Kepulauan Mentawai adalah Anopheles subpictus dan Bacillus thuringiensis israelensis H-14 efektif menyebabkan kematian larva instar III nyamuk Anopheles dengan konsentrasi yang rendah. Kata kunci: Bacillus thuringiensis israelensis, Anopheles spp, Anopheles subpictus, LC50, LC90, LT50, LT90.

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dr.Hasmiwati, M.Kes
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: S1 Pendidikan Kedokteran
Date Deposited: 26 Jun 2018 12:15
Last Modified: 26 Jun 2018 12:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/34862

Actions (login required)

View Item View Item