HUBUNGAN KEKERASAN VERBAL ORANG TUA TERHADAP KONSEP DIRI ANAK SDN 03 PURUS PADANG TAHUN 2015

Era, Suchi Darma (2015) HUBUNGAN KEKERASAN VERBAL ORANG TUA TERHADAP KONSEP DIRI ANAK SDN 03 PURUS PADANG TAHUN 2015. Diploma thesis, UPT. Perpustakaan Unand.

Text 201507301318th_era suchi darma 1110323038 fak.keperawatan.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Masa kritis konsep diri terjadi saat lima tahun pertama anak memasuki sekolah dasar. Masalah konsep diri pada anak membuat anak kurang percaya diri, pesimisme dan merasa tidak berarti. Konsep diri negatif pada anak dapat dikarenakan kekerasan yang dilakukan orang tua kepada dirinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kekerasan verbal orang tua terhadap konsep diri anak SD Negeri 03 Purus Padang. Jenis penelitian ini deskriptif analitik dengan desain cross sectional study dengan jumlah sampel sebanyak 49 siswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik total sampling. Data diperoleh dari kuesioner. Analisa data menggunakan uji chi-square (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukan 71,4% siswa mendapatkan kekerasan verbal orang tua, dan 59,2% siswa memiliki konsep diri negatif. Hasil uji statistik chi-square didapat nilai ρ = 0,002 artinya terdapat hubungan yang bermakna antara kekerasan verbal orang tua dengan konsep diri anak. Disarankan orang tua lebih memperhatikan perkembangan anak dan mengetahui cara mendidik anak melalui pola asuh yang lebih baik sehingga anak akan mampu mengembangkan konsep diri yang lebih baik untuk masa depannya. Kata Kunci : Anak Usia Sekolah, Kekerasan Verbal, Konsep Diri. Daftar Pustaka : 65 (2002-2015)

Actions (login required)

View Item