HUBUNGAN POLIMORFISME GEN PEROXISOME PROLIFERATOR -ACTIVATED RECEPTOR ALPHA rs1800206 DENGAN DISLIPIDEMIA ATHEROGENIK PADA PASIEN OBESITAS SENTRAL

khairun, nisa (2018) HUBUNGAN POLIMORFISME GEN PEROXISOME PROLIFERATOR -ACTIVATED RECEPTOR ALPHA rs1800206 DENGAN DISLIPIDEMIA ATHEROGENIK PADA PASIEN OBESITAS SENTRAL. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (cover dan abstrak) Cover DAN ABSTRAK.pdf - Published Version Download (142kB) | Preview
Preview	Text (bab 1) BAB 1.pdf - Published Version Download (156kB) | Preview
Preview	Text (bab 7) BAB 7.pdf - Published Version Download (64kB) | Preview
Preview	Text (daftar pustaka) Daftar Pustaka.pdf - Published Version Download (215kB) | Preview
	Text (disertasi full) DISERTASI FULL.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

HUBUNGAN POLIMORFISME GEN PEROXISOME PROLIFERATOR -ACTIVATED RECEPTOR ALPHA rs1800206 DENGAN DISLIPIDEMIA ATHEROGENIK PADA PASIEN OBESITAS SENTRAL Khairun Nisa Abstrak Penyakit kardiovaskuler (CVD) merupakan penyebab kematian utama diseluruh dunia. Obesitas sentral salah satu faktor resiko yang berhubungan dengan CVD. Dislipidemia atherogenik (DA) ditandai dengan triad lipid yaitu peningkatan trigliserida, penurunan kolesterol high density lipoprotein (HDL-C) dan peningkatan partikel small dense low density lipoprotein (SD LDL) menjadi penanda berkembangnya CVD pada pasien obesitas sentral. DA berkaitan dengan polimorfisme gen penyandi protein yang berhubungan dengan gangguan metabolisme asam lemak dan lipoprotein yang memicu status prothrombosis pada pasien obesitas sentral. Studi tentang obesitas sentral dengan mengidentifikasi mutasi gen telah banyak dilakukan, tetapi polimorfisme gen peroxisome proliferator-activated receptor alpha (PPARA) L162V (rs 1800206) terhadap perubahan profil triad lipid pada dislipidema atherogenik pasien obesitas sentral di populasi Indonesia belum pernah dilakukan. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji hubungan polimorfisme gen PPARA (rs 1800206) dengan DA pada pasien obesitas sentral. Penelitian ini bersifat observasional analitik potong lintang dilakukan di Bandar Lampung pada tahun 2016 hingga 2017. Jumlah sampel diperoleh adalah 82 orang. Sampel dilakukan pemeriksaan anthropometrik dan pemeriksaan laboratorium darah. Penentuan polimorfisme dilakukan dengan analisis biomolekuler dengan isolasi DNA, amplifikasi gen dan sekuensing. Hasil penelitian didapatkan adanya dislipidemia atherogenik dengan obesitas sentral sebanyak 49 subyek dari 82 subyek obesitas sentral yang diperiksa, dengan peningkatan rerata trigliserida, dan peningkatan kadar partikel SD LDL yang lebih tinggi, juga penurunan HDL-C yang lebih rendah dibanding nilai normal. Hasil sekuensing tidak terdapat polimorfisme pada gen PPARA L162V (rs 1800206) pada isolat subyek obesitas sentral sehingga hubungan polimorfisme gen PPARA dengan dislipidemia atherogenik pasien obesitas sentral tidak dapat dilakukan secara statistik. Kesimpulan penelitian ini yaitu bahwa didapatkan adanya dislipidemia atherogenik pada obesitas sentral tetapi tidak dapat dibuktikan polimorfisme gen PPARA L162V (rs1800206) pada isolat dislipidemia atherogenik pasien obesitas sentral pada populasi Indonesia, tidak dapat dilakukan secara statistik. Kata kunci : Polimorfisme, PPARA, dislipidemia atherogenik, triad lipid, obesitas sentral

Actions (login required)

View Item