STUDI PERBANDINGAN NILAI KEPADATAN TANAH MENGGUNAKAN PROCTOR MODIFIKASI DENGAN AUTOMATIC COMPACTOR

SIGIT, SURYADI (2016) STUDI PERBANDINGAN NILAI KEPADATAN TANAH MENGGUNAKAN PROCTOR MODIFIKASI DENGAN AUTOMATIC COMPACTOR. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (TA Full Text)
1197.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Uji yang dilakukan untuk memadatkan tanah di laboratorium adalah uji pemadatan (compaction test). Uji pemadatan yang dilakukan di laboratorium selama ini menggunakan alat pemadatan yang dioperasikan secara manual. Dalam pengujian secara manual, tentu banyak faktor-faktor yang dapat menyebabkan hasil dari pengujian pemadatan tersebut tidak sesuai dengan apa yang seharusnya didapatkan, seperti kesalahan pada orang yang mengoperasikannya. Dari kekhawatiran tersebut, maka penulis mencoba untuk mencari alternatif agar pengujian pemadatan di laboratorium dapat menghindari kesalahan-kesalahan yang terjadi pada saat pengujian pemadatan secara manual tersebut. Salah satu alternatif yang bisa menghindari kesalahan tersebut adalah dengan menggunakan alat automatic compactor (alat pemadatan otomatis). Dengan penggunaan alat automatic compactor ini, setidaknya dapat dihindari kesalahankesalahan yang dapat dilakukan oleh manusia seperti pada pengujian pemadatan secara manual.Sampel yang digunakan untuk pengujian ini diambil di samping Barak Teknik Universitas Andalas. Untuk proctor yang dimodifikasi dilakukan tiga variasi, yaitu 56 tumbukan untuk satu lapisan, 56 tumbukan untuk tiga lapisan, dan 56 tumbukan untuk lima lapisan. Sedangkan untuk automatic compactor dilakukan dua variasi yaitu 56 tumbukan untuk satu lapisan dan 168 tumbukan untuk satu lapisan. Nilai kepadatan tanah yang didapatkan selanjutnya dibandingkan untuk kedua metoda sehingga dapat diketahui metoda mana yang lebih baik digunakan untuk mendapatkan nilai kepadatan tanah yang baik.Dari pengujian didapatkan persentase selisih sekitar 0,83% untuk nilai kepadatannya dan 0,52% untuk kadar air optimumnya untuk variasi 3 lapisan 56 kali tumbukan/lapisan (Proctor modifikasi) dengan 1 lapisan 56x3 tumbukan (automatic compactor). Namun, hasil yang didapatkan tidak bisa dipakai sebagai acuan untuk pemilihan alat pemadatan yang lebih baik untuk digunakan karena perbandingan kedua alat tersebut tidak bisa mendekati standar yang digunakan. Kata Kunci : pemadatan, proctor standar, proctor modifikasi, automatic compactor.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Sipil
Depositing User: Mr Azi Rahman
Date Deposited: 07 Mar 2016 03:21
Last Modified: 07 Mar 2016 03:21
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/3308

Actions (login required)

View Item View Item