Welly, Sri Gustina (2018) RANCANG BANGUN ALAT FERMENTASI OTOMATIS PADA URINE KELINCI. Diploma thesis, Universitas Andalas.
|
Text (COVER DAN ABSTRAK)
COVER DAN ABSTRACK.pdf - Published Version Download (215kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (411kB) | Preview |
|
|
Text (BAB V PENUTUP)
BAB V PENUTUP.pdf - Published Version Download (179kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (394kB) | Preview |
|
Text (TUGAS AKHIR)
TUGAS AKHIR.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Pupuk organik adalah pupuk yang berasal dari hewan dan tumbuhan, meningkatnya permintaan pupuk dari unggas menyebabkan pupuk tersebut semakin mahal dan sulit diperoleh. Oleh karena itu alternative yang paling baik dengan menggunakan urine kelinci melalui proses fermentasi dengan mencampurkan larutan Starter EM4 dan Larutan Gula Pekat. Fermentasi dilakukan untuk mengurangi kadar gas amoniak pada urine kelinci. Fermentasi urine kelinci masih dilakukan secara manual oleh peternak. Karena hal tersebut, dibutuhkan suatu perancangan sistem yaitu Rancang Bangun Alat Fermentasi Otomatis pada urine kelinci. Pada perancangan ini urine kelinci dialirkan sebanyak 1 liter menggunakan sensor Water Flow dengan 10 ML Larutan Starter EM4 dan 5 ML Larutan Gula Pekat menggunakan Solenoid Valve, kemudian dilakukan pengadukan selama 2 menit menggunakan Motor DC. Sistem ini dilengkapi dengan RTC untuk pembacaan waktu dan tanggal, sensor TGS 2602 untuk membaca nilai kandungan gas Amonia pada urine kelinci, Motor Servo untuk membuka dan menutup penutup wadah, dan Buzzer sebagai alarm apabila fermentasi yang dilakukan telah selesai. Fermentasi otomatis urine kelinci dilakukan selama 12 hari dengan rentang gas amonia yang dihasilkan 3,35 PPM sampai dengan 5,26 PPM, gas amonia yang dihasilkan pada pupuk urine kelinci yang dilakukan secara manual berkisar antara 2,77 PPM sampai 3,64 PPM, sehingga persentase keberhasilan yang diperoleh sebesar 69% untuk fermentasi dengan nilai kandungan gas tertinggi dan 83% untuk fermentasi dengan nilai kandungan gas terendah. Kata Kunci : Pupuk Organik, Urine, Fermentasi, sensor Water Flow, Sensor TGS 2602, Solenoid Valve, RTC, Motor Servo, Motor DC, Buzzer.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Primary Supervisor: | Ratna Aisuwarya, M.Eng |
Subjects: | T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Informasi > Sistem Komputer |
Depositing User: | s1 sistem komputer |
Date Deposited: | 27 Feb 2018 12:34 |
Last Modified: | 27 Feb 2018 12:34 |
URI: | http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/32399 |
Actions (login required)
View Item |