PERBEDAAN RERATA KADAR ENZIM HATI DAN JUMLAH TROMBOSIT ANTARA PREEKLAMSI BERAT EARLY ONSET DENGAN LATE ONSET DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

ISMI, MULYA AFTI (2015) PERBEDAAN RERATA KADAR ENZIM HATI DAN JUMLAH TROMBOSIT ANTARA PREEKLAMSI BERAT EARLY ONSET DENGAN LATE ONSET DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img] Text (skripsi full text)
1204.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

PERBEDAAN RERATA KADAR ENZIM HATI DAN JUMLAH TROMBOSIT ANTARA PREEKLAMSI BERAT EARLY ONSET DENGAN LATE ONSET DI RSUP DR. M. DJAMIL PADANG Ismi Mulya Afti Preeklamsi merupakan penyebab utama kematian ibu dan bayi di dunia. Berdasarkan onset gejala klinis, preeklamsi dibagi menjadi early onset dan late onset dengan etiologi dan patofisiologi yang berbeda. Teori disfungsi endotel pada preeklamsi dapat menjelaskan terjadinya hipertensi yang akan mengurangi aliran darah ke hati sehingga terjadi kerusakan sel hati dan hemolisis mikroangiopati yang ditandai dengan peningkatan kadar enzim hati seperti Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT), Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT), dan Lactate Dehydrogenase (LDH). Disfungsi endotel juga menyebabkan aktivasi dan agregasi trombosit sehingga mengakibatkan penurunan jumlah trombosit dalam aliran darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan rerata kadar enzim hati dan jumlah trombosit antara preeklamsi berat early onset dengan late onset. Penelitian ini bersifat analitik dengan data sekunder rekam medik 110 ibu hamil preeklamsi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Metode pengambilan sampel adalah simple random sampling. Analisis statistik digunakan uji t-independent. Hasil analisis menunjukkan untuk SGOT dan SGPT memiliki p-value>0,05, berarti tidak terdapat perbedaan bermakna antara preeklamsi berat early onset dengan late onset. SGOT p=0,455, SGPT p=0,357. Hasil analisis untuk LDH dan jumlah trombosit p-value<0,05, berarti terdapat perbedaan yang sangat bermakna antara preeklamsi berat early onset dengan late onset. LDH p= 0,003, jumlah trombosit p<0,001. Kesimpulan penelitian ini adalah rerata kadar LDH lebih tinggi dan rerata jumlah trombosit lebih rendah secara bermakna sedangkan rerata SGOT dan SGPT lebih tinggi secara tidak bermakna pada preeklamsi berat early onset dibandingkan dengan late onset. Kata kunci : Preeklamsi, Early Onset, Late Onset, Enzim Hati, Trombosit.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran
Depositing User: Mr Rizki Rahmai Putra
Date Deposited: 07 Mar 2016 02:55
Last Modified: 07 Mar 2016 02:55
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/3169

Actions (login required)

View Item View Item