Analisis Perhitungan, Pemotongan, dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 terhadap karyawan kantor camat Guung Tuleh kabupaten pasaman barat

nita, Refnita (2017) Analisis Perhitungan, Pemotongan, dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 terhadap karyawan kantor camat Guung Tuleh kabupaten pasaman barat. Diploma thesis, Universitas Andalas.

[img]
Preview
Text (Cover)
Abstrak.pdf - Published Version

Download (188kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab 1 Pendahuluan)
Bab 1 Pendahuluan.pdf - Published Version

Download (230kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab V Kesimpulan)
Bab V penutup.pdf - Published Version

Download (207kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (189kB) | Preview
[img] Text (Tugas Akhir Full Teks)
TA Full teks.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Latar Belakang Pajak merupakan sumber penghasilan terbesar negara, yang digunakan untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan fungsinya, mulai dari fungsi Alokasi , f ung si distribusi, fungsi stabilisasi dan fungsi regulasi. Pajak bersumber dari rakyat, untuk rakyat, untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Menurut paradigma klasik pajak bersifat memaksa yang dipungut berdasarkan UU, rakyat tidak dapat imbalan secara langsung dan pajak digunakan untuk menjalankan fungsi negara. Sedangakan menurut paradigma kontemporer bahwa pajak tidak boleh memaksa Karena prinsipnya, pajak merupakan wujud kesadaran masyarakat dalam memberikan kontribusi terhadap negara, sehingga defenisi pajak menjadi lebih netral dan tidak berkonotasi negativ e, Pajak harus dikembalikan kemasyarakat, sehingga seharusnya hasil penerimaan pajak tidak boleh digunakan untuk membayar hutang atau menutup defenisit anggaran . Pemba yaran pajak mendapatkan benefit , terutama akses dari pemerintah baik askes informasi ma upun akses ekonomi. Pajak juga memiliki pengukuran benefit, misalnya secara transparan pemerintah menunjukan bahwa hasil pajak digunak an untuk membangun infrasruktur , subsidi pendidikan dan sebagainya. Fungsi pajak yang paling utama a dalah sebagai pendapa tan negara . pajak merupakan kom ponen utama mengisi kas negara. Pajak merupakan alternative pembiayaan negara yang paling aman, murah dan berkelanjutan dibandingkan dengan pembiayaan lainnya seperti cetak uang atau meminjam uang baik dari dalam maupun luar negeri. Yang dimaksud aman adalah derajat kemandirian negara yang tinggi dan terhindar dari intervensi negara lain atau lembaga pemberi pinjaman . sedangkan murah adalah negara tidak dibebankan dengan kewajiban membayar bunga, sebagaimana kewajiba n dalam obligasi, pajak sumber pendapatan negara yang berkelanjutan karna sumber - sumber pemungutan pajak ada di setiap pemungutan pajak . Kantor camat merupakan instansi milik pemerintahan yang bertugas di kecematan yang berfungsi sebagai kordinasi pemberdayaan m asyarakat, ketentraman dan ketertiban umum, membina pemerintahan Desa/Kelurahan dan pelayanan masyarakat di Desa/Kelurahan. Dikantor camat juga memiliki pegawai yang bertugas membantu keberlangsungan kegiatan di kantor camat tersebut. Yang terdiri dari peg awai tetap, pegawai honor dan pegawai harian lepas. Karyawan - karyawan tersebut juga di pungut pajak penghasilannya, pemungutan pajak di kantor camat tersebut telah mengikuti Undang - Undang Per pajakan yang berlaku atau tidak, maka penulis tertarik untuk men getahui cara dan penerapan pajak penghasilan pasal 21 (Pph 21) pada kantor camat Gunung Tuleh kabupaten Pasaman Barat. Untuk itu penulis mengambil judul “Analisis Perhitungan, Pemotongan dan Pelaporan PPh Pasal 21 Terhadap Karyawan Pada kantor Camat gunung Tuleh Kabupaten Pasaman Barat”

Item Type: Thesis (Diploma)
Primary Supervisor: Dra. Warnida, MM. Akt
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi > D3 Akuntansi
Depositing User: d3 akuntansi akuntansi
Date Deposited: 27 Oct 2017 15:15
Last Modified: 27 Oct 2017 15:15
URI: http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/31485

Actions (login required)

View Item View Item