PENGARUH ASET PENGHIDUPAN TERHADAP KESUKSESAN RUMAH TANGGA NELAYAN KELUAR DARI PERANGKAP KEMISKINAN

DARWIS, DARWIS (2015) PENGARUH ASET PENGHIDUPAN TERHADAP KESUKSESAN RUMAH TANGGA NELAYAN KELUAR DARI PERANGKAP KEMISKINAN. Doctoral thesis, Universitas Andalas.

Preview	Text (Abstrack) Abstract.pdf - Published Version Download (269kB) | Preview
Preview	Text (Pendahuluan) BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (312kB) | Preview
Preview	Text (Kesimpulan dan Saran) BAB VIII KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version Download (283kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Perpustakaan) DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (360kB) | Preview
	Text (Disertasi Full Text) Disertasi Lengkap.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Suatu studi telah dilakukan untuk menemukan jawaban “Mengapa sebagian kecil rumah tangga nelayan sukses keluar dari perangkap kemiskinan, sedangkan sebagian besar yang lainnya masih tetap terperangkap dalam kemiskinan”, adalah merupakan umpan balik yang cukup penting artinya dalam kaitan dengan pemberdayaan rumah tangga nelayan. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk membandingkan keragaan pemilikan dan pengelolaan aset penghidupan oleh rumah tangga nelayan pada kondisi awal antara rumah tangga nelayan yang masih terperangkap dan rumah tangga yang sukses keluar dari perangkap kemiskinan saat ini, serta untuk menganalisis pengaruh dari variabel pemilikan dan pengelolaan aset penghidupan terhadap kesuksesan rumah tangga nelayan keluar dari perangkap kemiskinan. Hasil studi menemukan bahwa: 1) tidak ada perbedaan dalam pemilikan aset penghidupan pada kondisi awal, antara rumah tangga yang masih terperangkap dan rumah tangga yang sukses keluar dari kemiskinan saat ini, tetapi terdapat perbedaan dalam pengelolaan aset penghidupan dari kondisi awalnya, dimana pengelolaan aset penghidupan oleh rumah tangga nelayan yang sukses jauh lebih baik; 2) variabel pemilikan dan pengelolaan asst penghidupan yang berpengaruh terhadap peluang kesuksesan rumah tangga nelayan keluar dari perangkap kemiskinan, secara berturut-turut dari yang tertinggi adalah: kinerja investasi; pemanfaatan rumah untuk kegiatan perdagangan; pemanfaatan rumah untuk kegiatan home industry; kinerja armada penangkapan, yakni pemanfaatan armada penangkapan untuk kegiatan alternatif ketika tidak melaut; pekerjaan ganda (alternatif) suami; pemilikan kebun; pemilikan hewan ternak; keaktifan suami dalam kelompok nelayan; keberlangsungan rumah tangga dalam kelompok nelayan, dimana kedua variabel modal sosial ini akan menentukan bargaining position rumah tangga nelayan; umur ekonomis armada penangkapan; pendidikan formal isteri; dan pendidikan formal suami.. Dengan demikian kesuksesan rumah tangga nelayan keluar dari perangkap kemiskinan lebih ditentukan oleh pengelolaan aset penghidupan yang dimotori oleh pengelolaan aset modal finansial; dan usaha alternatif, baik dalam bentuk off fishing, yakni: pengolahan hasil perikanan; maupun dalam bentuk non fishing, yakni usaha perdagangan, perkebunan, dan peternakan. Temuan penelitian ini, disamping memberikan kontribusi pada teori neo-klasik, yakni pengungkapan kesuksesan rumah tangga nelayan keluar dari perangkap kemiskinan, dan pengembangan konsep sustainable livelihoods yang awalnya digagaskan oleh Chambers and Conway (1992), juga memberikan kontribusi pada konsep pemberdayaan masyarakat (nelayan). Keywords: Fishermen’s Household, LivelihoodAssets, Moving Out of Poverty

Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions:	Pascasarjana (Disertasi)
Depositing User:	S3 Ilmu-Ilmu Pertanian
Date Deposited:	05 Apr 2016 03:15
Last Modified:	20 Oct 2017 12:59
URI:	http://scholar.unand.ac.id/id/eprint/3120

Actions (login required)

View Item