ISOLASI SENYAWA ANTIBAKTERI DARI BAKTERI SIMBION SPON LAUT Haliclona fascigera TERHADAP Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA

NENY, SANDRAWATI (2015) ISOLASI SENYAWA ANTIBAKTERI DARI BAKTERI SIMBION SPON LAUT Haliclona fascigera TERHADAP Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA. Diploma thesis, Universitas Andalas.

Text (Skripsi Full Text) 1113.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (513kB)

Abstract

Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA) merupakan salah satu infeksi nosokomial global saat ini. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas anti-MRSA secara in vitro ekstrak dan untuk memperoleh senyawa antibakteri dari bakteri simbion spon laut Haliclona fascigera. Spon dikoleksi dari Pulau Setan, Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Indonesia. Sejumlah 26 bakteri simbion berhasil diisolasi. Aktivitas anti-MRSA dari masing-masing bakteria dilakukan dengan menggunakan metode difusi agar. Hasil menunjukkan bahwa 12 isolat mempunyai efek antagonis pada konsentrasi 5%. Rata-rata diameter hambat dari 11,1±0,17 hingga 15,17±0,76 mm. Corynebacterium sp.4 (N1F2) dipilih sebagai anti-MRSA dikarenakan diameter hambat yang dihasilkannya. Pemisahan senyawa dari fraksi etil asetat isolat bakteri Corynebacterium sp.4 dilakukan dengan menggunakan metode kromatografi kolom. Dari isolasi dihasilkan sebanyak 25,7 mg serbuk coklat tua (NF 7(1)) dan 2,8 mg gum kuning tua (NF 7(2)). Kedua senyawa tersebut larut dalam pelarut etil asetat. Pengujian aktivitas antibakteri terhadap MRSA dari senyawa NF 7(1) pada konsentrasi 2%; 1%; dan 0,5% masing-masing menghasilkan diameter hambat 19,875±0,39; 16,875±1,27; dan 12±0,56 mm. Kata kunci : MRSA, antibakteri, bakteri simbion, Haliclona fascigera, Corynebacterium

Actions (login required)

View Item